Berita Solo Terbaru
Kisah Purwanto, Tukang Becak di Solo yang Rela Hujan-hujanan Demi Tunggu Pelanggan di Gereja
Malam natal kemarin ternyata membawa rejeki bagi tukang becak di kawasan Gereja Santo Petrus Purwosari. Mereka mendapat banyak pelanggan.
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Malam itu hujan turun deras di kawasan Gereja Santo Petrus Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
Udara dingin juga menusuk tulang, Sabtu (24/12/2022).
Di tengah hiruk pikuk aktivitas natal di Gereja tersebut, terlihat seorang tukang becak.
Dia duduk di samping becaknya sambil menunggu pelanggan.
Adalah Purwanto, Pria 65 tahun asal mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Solo.
Tak ada alasan lain, dia menanti jemaat dari gereja yang mau menggunakan jasanya.
Apalagi saat momen natal ini, banyak orang yang datang untuk merayakan Misa.
Baca juga: Misa Malam Natal di St Joannes Rasul Delanggu Membludak: Diikuti Ribuan Jemaat dengan Khidmat
Senyum Purwanto mengembang, saat TribunSolo.com bertanya tentang penghasilannya hari itu.
Purwanto mengatakan, adanya momen natal ini membawa rezeki baginya.
Sebab, dirinya yang biasa hanya membawa pulang Rp 20 ribu, kini bisa mendapat lebih.
"Alhamdulillah, ini dapat banyak pelanggan karena hujan saat natal banyak yang pakai becak," kata dia, Sabtu (24/11/2022).
Dia mengatakan, bisa mengantongi Rp 100 ribu saat momen Natal ini.
"Tadi dapat empat pelanggan," papar dia.
Purwanto malam itu, mengaku semangat walau hujan karena jarang dia mendapatkan banyak pelanggan. (*)