Berita Boyolali Terbaru
Mendaki Gunung Merbabu saat Pergantian Tahun, Pendaki Diminta Waspada Cuaca Ekstrim
Para pendaki yang hendak menghabiskan malam pergantian tahun di Gunung Merbabu diimbau waspada pada cuaca ekstrim.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI- Para pendaki Gunung Merbabu yang hendak menghabiskan pergantian tahun 2023 diminta waspada pada cuaca ekstrim.
Mereka diminta untuk mempersiapkan fisik sebaik mungkin.
Kasubag Tata usaha, Balai Taman Nasional Gunung Merbabu Johan Setiawan, mengimbau pendaki untuk mewaspadai cuaca ekstrim selama melakukan pendakian.
Hujan deras, suhu udara yang rendah yang terjadi belakangan ini juga menjadi perhatian BTNGMb.
Sebaiknya, apabila kondisi fisik tidak memungkinkan, janga dipaksa untuk melakukan pendakian.
“Persiapkan diri sebaik mungkin. Fisik, mental dan tak perbekalan yang cukup. Agar perjalanan pendakian anda lancar,” pungkasnya.
Sementara itu, minat pendaki terlihat dari kuota di jalur pendakian Selo yang tinggal sedikit.
Banyak calon pendaki yang sudah melakukan booking pendakian secara online.
Masyarakat yang hendak mengisi malam tahun baru dengan kegiatan alam itu pun sebaiknya segera melakukan booking online.
Mumpung di jalur Selo masih ada kuota.
Dikutip TribunSolo.com dari https://booking.tngunungmerbabu.org/app/index.php/cek_kuota/list , Jalur pendakian Selo tinggal 20 pendaki saja untuk tanggal 31 Desember 2022.
Sedangkan jalur Suwanting, Kabupaten Magelang sudah habis.
Kuota yang tersedia paling banyak ada di jalur Thekelen.
Jalur yang ada di Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang itu masih menyediakan 384 pendaki.