Menebak Jabatan Baru FX Rudy, dari DPR hingga Menteri : Jika Ditugasi Ketum Megawati, Saya Berangkat

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sejumlah spekulasi mengitari FX Hadi Rudyatmo beberapa bulan belakangan ini.

Salah satunya spekulasi dirinya maju sebagai calon legislatif dari PDIP.

Khususnya untuk tingkat DPR RI.

Itu bukan tanpa sebab.

Rudy telah mengikuti tes calon legislatif yang digeber DPP PDI-P.

Termasuk tahapan psikotes untuk DPR yang dihelat Selasa (18/10/2022) silam.

"Teman-teman mengusulkan untuk ke DPR RI, (saya) terserah, kalau ditugasi berangkat," ucap Rudy, Selasa (3/1/2023).

"Kalau memang DPP memasang saya, dimanapun itu, harus saya laksanakan," tambahnya.

Selain DPR RI, Rudy juga masuk dalam spekulasi calon menteri yang dilirik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga: Info Pembukaan Masjid Raya Sheikh Zayed : Gibran Ingin Januari, Tapi Pengesahan Pengurus Butuh Waktu

Baca juga: HUT ke-50 PDIP : 500 Satgas Asal Solo Berangkat ke Cibubur, FX Rudy Menyusul Belakangan

Salah satunya, dia pernah dispekulasi masuk sebagai kandidat Menpan-RB dan Mensos.

Kendati demikian, Rudy hanya membenarkan bila dirinya hanya mendapat tawaran Menteri Sosial (Mensos) dan Wakil Menteri PUPR.

Tawaran tersebut pernah didapatkannya di akhir masa jabatan Rudy sebagai Wali Kota Solo sekira tahun 2020.

"Kemarin memang pernah ditawari yang Mensos dan Wamen PUPR, tapi (saya) tidak mau," kata Rudy, Selasa (30/8/2022).

Kemudian spekulasi dirinya kembali mendapat tawaran menteri muncul setelah pertemuannya dengan Jokowi di Istana Merdeka, Senin (26/12/2022).

Salah satunya, spekulasi bila dirinya mendapat tawaran posisi menteri di pertemuan tersebut.

Spekulasi itu bukan tanpa sebab muncul terlebih isu reshuffle kabinet Jokowi saat itu begitu santer.

Terlebih, ada tiga menteri di kabinet sekarang yang memiliki kans untuk diganti.

Diantaranya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate.

Rudy menyebut spekulasi tersebut merupakan hoaks.

"Tidak ada pembicaraan. Itu tidak benar," ucapnya.

Mantan Wali Kota Solo tersebut menyebut bila pertemuan dengan Jokowi untuk melepas kangen untuk ngobrol empat mata.

"Tidak ada tawaran, kangen-kangenan saja," ucap dia.

Adapun Rudy tetap harus memiliki rekomendasi dari Ketum PDI-Perjuangan (PDI-P), Megawati Soekarnoputri bila menjadi menteri di kabinet sekarang.

"Semua tetap ketua umum, tidak ada dari hati ke hati," terang Rudy. (*)