Tempuh Rute 113,7 Km, Ganjar Harap Peserta Tour de De Borobudur Nikmati Wisata yang Tersaji

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berharap Tour de Borobudur XXIII yang diadakan Sabtu (5/8/2023) bisa membantu mempromosikan berbagai daya tarik wisata di tiap rute yang dilewatinya.

"Mereka akan bisa merasakan pariwisata yang bagus sekali dan menarik sekali. Ini kehebatan Tour De Borobudur yang selalu rutenya berbeda-beda," ungkapnya. 

Seri Tour de Borobudur kali ini dimulai dari Pura Mangkunagaran Solo melewati Plupuh, Sragen, Waduk Botok, Kebun Teh Kemuning, sampai tanjakan ekstrim di Candi Cetho. Total rute yang ditempuh 113,7 km.

Ia pun penasaran siapa yang bisa menaklukkan medan yang cukup menantang tersebut, terutama di sekitar Kemuning sampai Candi Cetho.

Baca juga: PSI Kini Condong Dukung Prabowo Subianto Daripada Ganjar Pranowo, Gegara Kurang Direspons?

"Dan hari ini mereka akan melalui jalur yang menantang. Kita akan lihat nanti King of Mountain, Queen of Mountain-nya siapa. Kita akan melihat di sekitar Kemuning sana Candi Cetho. Pasti untuk goweser sangat menantang," ungkapnya.

Seri Tour de Borobudur akan berlanjut ke rute-rute lain agar lebih banyak mempromosikan destinasi wisata terutama di Jawa Tengah.

"Besok dari Solo ke Borobudur akan menikmati suasana kampung, suasana tempat wisata yang bagus. Mudah-mudahan prestasi terukir wisata dirasakan. Yang disetiap jalur kabupaten sudah membantu dari tim melakukan survei sehingga sport-nya dapat pikniknya juga dapat," jelasnya.

Senada, Ketua Pelaksana Tour de Borobudur Hendra Dharmanto mengatakan event tour of the Borobudur tahun ini menjadi sangat spesial karena bertepatan dengan bulan kemerdekaan Republik Indonesia, serta bentuk dukungan kota Solo sebagai sport tourism.

Baca juga: Temani Ganjar, Gibran Pamer Sejumlah Pembangunan di Solo: dari SKO hingga Rumah Sakit

"Hari pertama Tour de Borobudur XXIII 2023 akan menghadirkan rute yang menantang, dimulai dari Surakarta dan melalui Plupuh, Sragen, Waduk Botok, Kebun Teh Kemuning, serta tanjakan ekstrem di Candi Cetho. Ini penuh dengan tempat-tempat wisata," tutur Hendra.

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran mengungkapkan sangat mengapresiasi terselenggaranya even ini karena dapat membantu Pemkot Solo promosi Sport Tourism.

"Kita gencarkan lagi event olahraga untuk promosi Sport Tourism sehingga bisa mengundang banyak wisatawan," tutup Gibran.

(*)