Info Sekolah
Tips Cara Menghadapi Anak-anak yang Alami Picky Eater, Simak Yuk Bun !
Anak susah makan, bahkan cenderung hanya mau mengonsumsi makanan yang itu-itu saja, yang lebih dikenal picky eater atau suka pilah-pilih makanan.
Penulis: Ibnu DT | Editor: Adi Surya Samodra
Liputan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Anak susah makan, bahkan cenderung hanya mau mengonsumsi makanan yang itu-itu saja, yang lebih dikenal picky eater atau suka pilah-pilih makanan.
Tentunya hal tersebut membuat orang tua menjadi khawatir terlebih pada asupan nutrisinya saat masa tumbuh kembang anak.
Jangan khawatir ya Bunda, Terapis Wicara dari Puspa Al-firdaus, Aina Indah Febriana akan memberikan tips cara untuk menghadapi masalah tersebut.
Aina menjelaskan, jika sebagai orang tua, sebaiknya memberikan contoh seperti pola, adab, dan pemilihan menu makan yang ideal pada anak.
Diantaranya adalah makan bersama, duduk dengan baik, mengunyah dengan benar, tidak menyisakan makanan, serta makan variasi makanan yang beragam hingga mencoba melatih anak dengan finger food di usia yang tepat.
"Ini untuk memancing rasa tertariknya terhadap makanan. Tawarkan makanan baru, dan coba hingga 10-15 kali," tegasnya.
Baca juga: Dinas Pendidikan Apresiasi TK Al Firdaus, Jadi TK Islam Pertama Sekaligus Berkualitas di Solo
Baca juga: Gandeng Fiber Network,Al Firdaus Beri Pelatihan Guru Agar Lihai dalam Pembelajaran Berbasis Internet
Namun, jika dalam hitungan itu anak masih menolak, artinya bayi memang tidak menyukai jenis makanan tersebut.
Bunda dapat mencoba menawarkan makanan dalam porsi kecil tapi variasi yang banyak.
"Misalnya, sajikan bubur nasi, sayur bayam, bakwan teri jagung, ayam suwir, dalam porsi kecil, sekali makan.
"Jika anak menghabiskan semuanya, maka ini seperti memberi makan anak dengan satu jenis makanan dalam jumlah besar," jelasnya.
Bunda harus meningkatkan kesabaran dan bangun suasana menyenangkan saat anak makan dengan menerapkan feeding rule dengan konsisten," tambahnya.
Namun, pertanyaan yang biasanya muncul, bagaimana dengan anak yang pemilih berdasarkan tekstur jadi sukanya makanan yang lembut dan jika diberikan tekstur yang kasar seperti nasi suka mengeluarkan lagi itu termasuk picky eater atau selective eater?
Ia menambahkan jika hal tersebut termasuk picky eater, karena anak hanya memilih tekstur bukan jenis.
Pada situasi itu, anak yang hanya mau makan makanan yang bertekstur lembut, bisa jadi karena ada masalah dengan organ oral/pencernaannya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.