Berita Klaten Terbaru
Pamit Main Motor Trail Mini, Bocah Asal Kemalang Klaten Terpeleset di Embung, Ditemukan Sudah Tewas
Bocah 10 tahun, BAP tewas tenggelam di Embung Deles Indah di Dukuh Deles, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Asep Abdullah Rowi
Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Bocah 10 tahun, BAP tewas tenggelam di Embung Deles Indah di Dukuh Deles, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.
Itu membuat warga geger sehingga mendatangi kawasan tersebut.
Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, BAP warga setempat pergi bermain bersama temannya L (10) mengendarai sepeda motor mini trail pada Senin (30/1/2023) pukul 12.30 WIB.
Tetapi hingga sore pukul 17.00 WIB, korban yang belum pulang membuat keluraga mencarinya.
"Ditemukan mini trail terparkir di pinggir Jalan Deles Indah (diatas embung)," kata Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah kepada TribunSolo.com.
Abdillah menerangkan, korban yang masih belum ketemu membuat orang tua BAP mendatangi L (10).
Melalui pendekatan, sambil menagis ia mengatakan korban BAP terpeleset tercebur ke dalam embung ketika sedang bermain di pinggir embung.
"Kemudian L diajak oleh orang tua BAP untuk menunjukkan lokasi terpelesetnya korban BAP, warga lalu melakukan pencarian dalam air sekitar lokasi terpeleset," aku dia.
"Namun tidak ketemu," ucap Abdillah.
Polsek Kemalang yang sedang patroli mendapat informasi kejadian tersebut lalu menghubungi SAR Klaten untuk melakukan pencarian korban.
Baca juga: Rencana Revitalisasi Gedung Kavaleri Pura Mangkunegaran Solo : Warga Tahu, Usai Kunjungan Prabowo
Baca juga: Sopir Audi A6 yang Tabrak Mahasiswi hingga Tewas di Cianjur Kini Ditahan, Terancam 5 Tahun Penjara
Tim SAR sekira pukul 21.00 WIB lalu melakukan pencarian selama sekitar 30 menit, korban bisa ditemukan dan dilakukan evakuasi.
"Korban akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal, lalu dilakukan evakuasi dan di cek terlebih dahulu oleh medis SAR dan Bidan Desa," ujar Abdillah.
Dari hasil pemeriksaan tidak didapati luka kekerasan pada tubuh korban, sehingga jenasah lalu diserahkan ke keluarga.
"Keluarga menerima musibah ini karena tidak ada unsur kesengajaan atas meninggal ya BAP, dan menolak dilakukan autopsi. Maka jenazah diserahkan ke keluarga," pungkasnya. (*)
Peneliti BRIN Dorong Situs Kropakan Jatinom jadi Museum Terbuka: Dulu Pemukiman Kuno |
![]() |
---|
Ketua DPRD Klaten Hamenang Wajar Ismoyo Beri Catatan Penting Jelang Operasional Pasar Gedhe |
![]() |
---|
Meski Belum Ramai, Penjualan Tiket Bus Arus Balik di Terminal Ir Soekarno Klaten Mulai Dicari |
![]() |
---|
TPS di Pinggir Desa Tegalgondo Klaten Terbakar, Dugaan Sementara Gegara Bakar Sampah Sembarangan |
![]() |
---|
Temui Ketua DPRD, Komunitas di Klaten Minta Ada Revisi Perda Pengelolaan Cagar Budaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.