Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kuliner Solo

Kuliner Klaten: Martabak Papang Lebaksiu di Wonosari, Pilihan Toping Beragam Harga Mulai Rp 17 Ribu

Pemiliknya adalah pemuda asli Lebaksiu Tegal bernama Muhammad Afanulkhakim (24) atau akrab dipanggil Aan.

Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM/Zharfan Muhana
Martabak Papang Lebaksiu di Dukuh Bulan, Desa Padangan, Kecamatan Wonosari, Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Martabak khas Tegal, gimana rasanya ya? Apakah berbeda dengan martabak pada umumnya?

Jika penasaran, bagi kamu warga Klaten dan sekitarnya, ada penjual martabak yang berjualan Martabak asli Lebaksiu Tegal.

Lokasinya ada di Dukuh Padangan, Desa Bulan, Kecamatan Wonosari, Klaten.

Warung martabak ini berada tepat di pinggir Jalan Raya Delanggu-Juwiring sebelah mini market di Dukuh Bulan.

Baca juga: Kuliner Sukoharjo: Degan Bakar Bang Joe, Segar dan Berkhasiat Sembuhkan Berbagai Jenis Penyakit

Pemiliknya adalah pemuda asli Lebaksiu Tegal bernama Muhammad Afanulkhakim (24) atau akrab dipanggil Aan.

Ia merantau ke Klaten untuk berjualan martabak khas dari daerahnya itu.

"Saya usaha sendiri sudah 5 tahun, sebelumnya ikut saudara di Jakarta, Kalimantan, Tangerang, 3 tahun ikut orang," ujar Aan kepada TribunSolo.com, Kamis (9/2/2023).

Sebelum membuka usaha martabak sendiri di Dukuh Bulan, ia ikut dengan Kakak Ipar di daerah Wedi, Klaten selama 3 tahun.

Ia lantas membuka usaha secara mandiri sejak 2019 yang lalu.

Setiap hari ia mengolah bahan jualannya setidaknya 7kilo adonan untuk martabak manis dan telur.

Baca juga: Kuliner Wonogiri: Es Doger Sopo Nyono di Pasar Krisak, Segarkan Dahaga dengan Harga Rp 5 Ribu Saja

Menu Martabak Papang Lebaksiu lebih ke martabak klasik untuk pilihan menunya.

"Saat ini pilihan menu ada martabak manis, dengan pilihan isi ada kacang, coklat, keju, pisang. Sementara untuk telur ada pilihan telur bebek dan telur ayam," kata Aan.

Ia hanya menambahkan variasi rasa pada adonan, dengan menambah perasa pandan atau black oreo.

Untuk harga sendiri cukup relatif terjangkau, mulai dari Rp.17.000 sampai Rp. 40.000.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved