Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Jumlah Peserta Jaminan Sosial di Solo : 80 Ribu Orang, BPJS Ketenagakerjaan Bidik Pekerja Informal

Persentase pekerja di Solo yang sudah terlindungi Jaminan Sosial di Solo belum mencapai 50 persen lebih. 

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Ahmad Syarifudin
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Persentase pekerja di Solo yang sudah terlindungi Jaminan Sosial di Solo belum mencapai 50 persen lebih. 

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo menyebut jumlah tersebut masih berada di kisaran 34 persen dari jumlah potensi tenaga kerja di Solo

BPJS Ketenagakerjaan Kota Solo akan coba mendorong agar persentase tersebut meningkat. 

"Hari ini peserta aktif ada 80 ribu dari 243 ribu dari potensi tenaga kerja yang eligible untuk jadi peserta. Artinya 34 persen," terangnya, Jumat (25/2/2023).

Disampaikan Anggoro, dari ratusan pekerja yang ada tersebut, beberapa pekerja dari sektor formal maupun informal dapat didorong agar semua terlindungi.

Baca juga: Di Tengah Ancaman Resesi, Jasa Keuangan di Solo Raya Tumbuh, OJK : Meningkat Sampai 100 Triliun

Baca juga: Rusa-rusa Titipan Balekambang di Sriwedari Dikabarkan Kelaparan, Komisi IV DPRD Solo : Gemuk Kok

Bahkan bisa ditingkatkan hampir dua kali lipat.

"Kalau saya lihat data di Solo masih ada beberapa potensi yang kita garap segera," ucap dia.

"RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah) potensinya 13 ribu. Kalau 80 ribu yang sekarang ditambah 13 ribu bisa menjadi 100 ribuan," tambahnya.

Ada pula pekerja rentan yang juga akan didorong untuk bisa tercover jaminan sosial.

"Plus pekerja rentan ada 44 ribu. Sehingga kalau itu bisa dicover menjadi sekitar 150 ribu Solo coverage bisa 62 persen," terangnya.

Sejauh ini para penerima manfaat telah mendapatkan haknya.

"Tahun lalu BPJS Ketenagakerjaan membayarkan manfaat 48 triliun untuk 3,8 juta klaim nasional," ucap dia.

"Di Solo 644 miliar tahun lalu (2022) untuk 88 ribu yang mendapat manfaat klaim," tambahnya.

Warga Solo termasuk yang mendapatkan manfaat ini.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved