Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Survei Unisri : Sebesar 2,7 Persen Warga Tak Rela Gibran Tinggalkan Solo Demi Nyalon Pilgub Jateng

Unisri) Kota Solo mengeluarkan hasil survei soal persepsi masyarakat tentang karier politik Gibran Rakabuming Raka.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Jimboeng Photo
Gibran Rakabuming Raka memilih untuk ikut bersama rombongan menggunakan bus ketimbang menaiki mobil pribadinya saat berangkat ke DPP PDI Perjuangan Jateng di Semarang, Kamis (12/12/2019). Dia mendaftarkan diri untuk Wali Kota Solo. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Kota Solo mengeluarkan hasil survei soal persepsi masyarakat tentang karier politik Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa di 2024.

Survei tersebut dilakukan selama lebih kurang 8 hari mulai tanggal 16 sampai 23 Februari 2023. Itu melibatkan 560 responden.

Survei Unisri menunjukkan sebanyak 380 atau 67,9 persen responden rela bila Gibran melanjutkan karier politiknya menjadi Calon Gubernur Jawa Tengah.

Kemudian ada sebanyak 157 atau 28 persen responden kurang rela bila Gibran melanjutkan karier politiknya seperti itu.

Sementara untuk responden yang tidak rela dan sangat tidak rela masing-masing berada di persentase 2,7 persen dan 0,2 persen.

Hasil survei kemudian menunjukkan keluaran berbeda ketika disinggung perihal jika Gibran maju dalam Pilgub DKI Jakarta.

Besaran responden yang rela menurun sebesar 22,7 persen menjadi 253 atau 45,2 persen respon.

Kemudian angka kurang rela meningkat sebesar 10 persen menjadi 212 atau 38 persen.

Tidak hanya itu, besaran variabel tidak rela dan sangat tidak rela juga meningkatkan masing-masing menjadi 13,2 persen dan 1,3 persen.

Peneliti Unisri, Suwardi mengatakan ada hal yang kemudian mempengaruhi variabel kerelaan masyarakat terhadap karier politik Gibran.

Baca juga: Soal Bakal Cawapres Anies, DPD PKS Solo Ingatkan Ini : Harus Sosok yang Bisa Dongkrak Pemenangan

Baca juga: Demokrat Lirik Gibran untuk Pilgub Jateng, Singgung 2018 Silam: Sempat Bangun Koalisi dengan PDIP

Di mana mereka lebih rela bila Gibran melanjutkan karier politiknya menjadi Gubernur Jawa Tengah.

"Kerelaan maju Pilgub DKI Jakarta lebih rendah diduga karena akan menghadapi persaingan lebih keras dibanding Jateng," kata dia.

Selain itu, partisipasi politik untuk pemenangan Gibran diduga juga menjadi faktor yang kemudian membuat kecilnya kerelaan responden terkait itu.

"Wilayah Solo masih bagian dari Jawa Tengah, jadi mereka yang rela Gibran ke Pilkada Jateng, masih bisa terlibat dalam proses pemilihan dan mendukung," ujarnya.

Adapun responden yang kurang rela bila Gibran meneruskan karier politiknya ke Pilgub Jawa Tengah bisa saja berubah menjadi rela.

Asalkan, sosok pengganti Gibran memiliki standar yang setara atau bahkan lebih baik dari putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved