Viral

Kuasa Hukum Shane Ungkap Alasan Kliennya Cengengesan di Kantor Polisi: Dia Tidak Merasa Bersalah

Ia tampak bercanda dengan salah satu pria yang menggunakan kemeja putih yang diduga seorang penyidik di dalam ruangan tersebut.

|
(Kolase Foto Tribun Jakarta)
Terungkap video viral Shane Lukas cengengesan di Polres Jakarta Selatan tepatnya di ruang konseling terjadi sebelum dirinya ditetapkan sebagai tersangka kasus penganiayaan anak pengurus GP Ansor, David (17). 

TRIBUNSOLO.COM - Sebuah momen yang memperlihatkan tersangka Shane Lukas Rotua tertawa saat berada di ruang konseling Polres Metro Jakarta Selatan, viral di media sosial.

Diberitakan sebelumnya, Shane merupakan salah satu tersangka kasus penganiayaan anak pengurus GP Ansor, David (17).

Baca juga: Pacar Mario Dandy Tak Bisa Berkilah, Ayah David Punya Bukti Keterlibatannya, Siap Berikan Kejutan

Dalam video yang beredar terlihat Shane Lukas tertawa lepas layaknya tidak memiliki beban meski telah menggunakan baju tahanan berwarna oranye.

Ia tampak bercanda dengan salah satu pria yang menggunakan kemeja putih yang diduga seorang penyidik di dalam ruangan tersebut.

Terkait video tersebut, Kuasa hukum tersangka Shane Lukas Rotua, Happy Sihombing buka suara terkait sikap kliennya yang tertangkap kamera tengah tertawa di ruang konseling Polres Metro Jakarta Selatan sebelum digelar konferensi pers penetapan tersangka pada Jum'at (24/2/2023) lalu.

Mengenai hal itu, Happy berdalih karena klienya tersebut tak merasa bersalah dalam kejadian penganiayaan yang menimpa anak petinggi Ansor Crystalino, David Ozora, beberapa waktu lalu.

"Iya tadi kami sudah tanya bahwa dia tidak merasa bersalah apa-apa. Dia tidak memperkirakan bahwa kejadiannya akan seperti ini," kata Happy kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).

Anggapan klienya tak bersalah itu karena saat kejadian, Shane hanya mengikuti perkataan Mario yang mengatakan bahwa temannya itu hanya ingin mengklarifikasi informasi kepada David.

"Karena di sana dibilang sama Mario 'Shane kamu ikut aja, kita nanti minta pengakuan aja dari David' maka itu disitu dia gak merasa bersalah, dia juga baca Alkitab setelah itu," sebutnya.

"Jadi karena dia merasa tidak melakukan kesalahan maka dia dianggap cengengesan," sambungnya.

Baca juga: Ajaibnya Mario Dandy, Rubiconnya Bisa Masuk Area Terlarang Wisata Bromo, Sandiaga Uno: Patuhi Aturan

Happy pun disebut juga telah menegur Shane karena disebut seperti menganggap remeh persoalan yang saat ini tengah membelitnya.

Namun sekali lagi Happy mengklaim bahwa Shane tidak pernah merasa bersalah karena saat itu ia hanya menuruti arahan Mario.

"Saya tanya tadi 'kamu kenapa gitu seperti anggap remeh', bukan bapak tua dia bilang gitu, 'saya tuh merasa gak bersalah, saya gak menyangka bahwa kejadiannya seperti ini'," sebutnya.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved