Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Lifestyle

Kerja di Depan Komputer dan Duduk Terlalu Lama? Simak Bahayanya, Bisa Meningkatkan Risiko Kematian

Bahkan, kebiasaan duduk terlalu lama disebut bisa meningkatkan risiko keamatian.

Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
net
Kerja depan komputer 

Risiko kesehatan akibat duduk terlalu lama pun dapat diantisipasi dengan cara menjaga asupan nutrisi. Sony Sherpa, dokter sekaligus ahli dari perusahaan kesehatan Nature’s Rise, menyarankan pola makan tertentu bagi seseorang yang kerap duduk terlalu lama.

Sherpa menyebut orang yang biasa duduk lama sebaiknya makan dalam porsi-porsi kecil. Alasannya adalah pola makan seperti itu dapat menjaga level energi dan menghindari mengudap berlebihan.

4. Gunakan perlengkapan ergonomis

Apabila pekerjaan menuntut Anda untuk duduk terus, perlengkapan kantoran yang ergonomis dapat mengurangi gejala-gejala fisik akibat duduk terlalu lama.

Penyusunan meja kantor yang ergonomis misalnya menggunakan kursi yang layak untuk menyokong punggung bagian bawah serta mengatur posisi layar komputer untuk menghindari tegangan di leher.

5. Stretching

Seseorang yang biasa duduk terlalu lama disarankan untuk melakukan peregangan atau stretching tiap hari. Peregangan rutin dapat membuat otot-otot Anda tetap aktif sekaligus mengurangi dampak duduk terlalu lama.

6. Tetap terhidrasi

Apabila kerja menuntut Anda duduk terus, jangan lupa menjaga asupan air minum agar tubuh tetap terhidrasi. Hidrasi yang baik dapat mengurangi rasa lelah yang muncul ketika duduk terlalu lama.

Penelitian-penelitain terkini pun menunjukkan tubuh yang terhidrasi baik dapat menurunkan risiko berbagai penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker.

(Kompas.TV/Ikhsan Abdul Hakim)

Sumber: Kompas TV
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved