Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Pedagang Kuliner Sekitar Proyek Viaduk Gilingan Mengeluh Sepi, Kerugian Mencapai Rp 15 Juta

Proyek Viaduk Gilingan ternyata berdampak pada ekonomi warga yang memiliki usaha di sekitarnya. Ada warung yang merugi Rp 15 juta karena sepi.

TribunSolo.com/Anang Maruf
Warung Nasi Goreng Babat Pak Yadi yang terkena dampak renovasi viaduk gilingan. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Warga di sekitar proyek renovasi Viaduk Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Solo merasakan dampak penutupan jalan. 

Apalagi bagi mereka yang memiliki usaha. 

Seperti yang dikatakan pemilik warung Nasi Goreng Babat Pak Yadi, Parinem. 

Parinem mengatakan, selama penutupan itu, dampak yang dia rasakan besar. 

Apalagi dari sisi ekonomi. 

Sebelum jalan tersebut ditutup, dia bisa mendapatkan Rp 4 juta sehari berjualan. 

Namun, sekarang warungnya sepi. 

"Saya punya 6 Karyawan yang hidup dari warung ini juga," kata dia.

Baca juga: Potret Pengunjung Masjid Raya Sheikh Zayed Jinjing Celana Lewati Viaduk Gilingan saat Hujan

Selama proyek tersebut berlangsung, Parinem mengaku sudah merugi sekitar Rp 15 juta. 

Dia memaparkan, sebenarnya dirinya sudah mendapatkan bantuan dari PT Calista Perkasa Mulia yang disalurkan melalui Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari

Bantuan tersebut Rp600 ribu. 

Namun, bantuan tersebut masih dirasa jauh dari kebutuhannya. Apalagi untuk membayar karyawan. 

"Iya kalau gini terus kasihan karyawan saya tidak dapat uang, saya juga dapat uang darimana jika warung sepi begini," keluhnya. 

Proyek viaduk gilingan ini ditargetkan selesai pada Mei mendatang. 

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved