Mudik Lewat Sragen Harap Siapkan Sabar, Lebaran Tahun ini Masih Banyak Jalan yang Rusak

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Jalan Solo-Purwodadi merupakan salah satu jalur mudik lebaran tahun 2023.

Pasalnya, Jalan milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah itu menghubungkan antara Kota Solo hingga Kabupaten Grobogan.

Jalan Solo-Purwodadi banyak dikeluhkan warga karena kondisinya yang rusak selama bertahun-tahun namun tak kunjung diperbaiki.

Tahun 2023 ini, sebenarnya sudah dimulai proyek perbaikan jalan yang menggunakan anggaran dari APBN.

Namun, menjelang arus mudik lebaran kali ini, belum semua jalan diperbaiki.

Pantauan TribunSolo.com di lapangan, hanya ada dua ruas yang sudah selesai diperbaiki, yakni sebagian ruas di Desa Kacangan dan Desa Mojopuro, Kecamatan Sumberlawang.

Sisanya, kondisi Jalan Solo-Purwodadi yang rusak masih sama.

Kerusakan paling parah berada di ruas jalan yang ada di Desa Kacangan, Kecamatan Sumberlawang.

Disana, badan jalan hanya terdiri dari tanah dan kerikil, sedangkan lapisan aspal tidak terlihat lagi.

Baca juga: Selama Arus Mudik Lebaran 2023, Truk dan Bus Wajib Lewat Jalan Ring Road Utara Sragen

Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Jalanan Diprediksi Lebih Padat, Pesan DPRD Sragen : Pemudik Hati-hati di Jalan

Diperkirakan kerusakan jalan sejauh kurang lebih 1 kilometer.

Jalan yang hanya tersisa tanah itu, menyebabkan debu berterbangan kemana-mana setelah dilewati kendaraan besar.

Pandangan mata pun menjadi terbatas, saking pekatnya debu yang berterbangan.

Selain itu, jalan bergelombang juga ditemukan di Kecamatan Gemolong dan Kecamatan Kalijambe.

Sebelumnya, di wilayah Gemolong salah satu ruasnya rusak parah dengan lubang menganga berada di tengah jalan.

Kini, lubang besar tersebut sudah ditambal aspal kembali.

Meski begitu, kondisi jalan yang masih bergelombang dan dipenuhi kerikil, maka dari itu, para pengendara khususnya sepeda motor diimbau untuk hati-hati.

Saat ini, sudah tidak ada lagi pengerjaan jalan, sehingga Jalan Solo-Purwodadi bisa dilalui pemudik.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sragen, Catur Sarjanto mengatakan pekerjaan perbaikan memang dihentikan untuk sementara waktu.

"Proyeknya saat lebaran dihentikan, bisa dilalui kendaraan untuk arus mudik," katanya kepada TribunSolo.com.

Soal sistem buka tutup, pihaknya masih mempertimbangkan apakah akan diberlakukan.

Jika memang kondisi arus lalu lintas padat, bukan tidak mungkin sistem buka tutup akan diberlakukan di Jalan Solo-Purwodadi.

"Kalau untuk yang di lokasi Sumberlawang sampai Grobogan, masih bisa dilewati, tapi kita lihat dulu saja, kita harapkan tidak pakai sistem buka tutup," pungkasnya.

(*)