Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Soal Target Pileg 2024, DPC PDIP Wonogiri Tak Mau Sebut Angka: Harus Lebih Baik dari 2019 

DPC PDIP Wonogiri sudah mengajukan bacaleg mereka ke KPU. Terkait hal ini Jekek tidak mau menyebut angka berapa target mereka.

TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti
Ketua DPC PDIP Wonogiri, Joko Sutopo. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Sebanyak 50 nama diajukan oleh DPC PDIP Wonogiri menjadi bakal calon legislatif (bacaleg) ke Kantor KPU Wonogiri pada Kamis (11/5/2023).

Ketua DPC PDIP Wonogiri, Joko Sutopo, mengatakan pengajuan ini sesuai dengan perintah DPP, yang mana dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia.

"Kami mendaftarkan kuota 100 persen atau 50 kursi," kata pria yang akrab disapa Jekek itu, kepada TribunSolo.com, Kamis (11/5/2023).

Dari 50 nama itu, selain incumbent atau petahana juga terdapat sejumlah wajah baru.

Ada juga sejumlah nama yang tidak lagi mendaftar itu karena ada yang diusulkan ke DPRD Provinsi.

Baca juga: Di Balik Pengembalian Berkas Bacaleg PDIP Karanganyar : Sudah Di-acc DPP, Tapi Masih Ada Kesalahan

Selain itu, ada dua nama yang merupakan kepala desa (Kades) yang juga didaftarkan.

Dua Kades itu yakni Kades Sirnoboyo Giriwoyo, Romandhani Andang Nugroho dan Kades Ngadipiro Nguntoronadi Agus Purwanto.

Ditanya soal target, Jekek mengatakan yang terpenting adalah pada Pemilu 2024 mendatang bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari Pemilu 2019 yang mana saat itu mendapatkan 28 kursi.

"Kami tidak menyebutkan angka. Yang terpenting saat ini kami melakukan fungsi entitas partai politik. Di dalamnya ada fungsi edukasi, aspirasi, penggalangan dan elektoral," ujar Jekek.

Sementara itu sebelum melakukan pendaftaran ke KPU, DPC PDIP Wonogiri memilih untuk menggelar pesta rakyat di Kantor DPC PDIP Wonogiri dengan menampilkan sejumlah hiburan seperti reog, kethek ogleng dan lainnya.

"Kita ingin terjun di tengah masyarakat. Tidak ada sekat dan bergembira bersama masyarakat. Bisa dinikmati bersama," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved