Tudingan KDRT Dosen UNS
Rugikan Nama Kampus, UNS Tunggu Permintaan Maaf Pemilik Akun Wonderdyn, Utas Dugaan KDRT Menyesatkan
Pemilik akun DiniDyana (@wonderdyn) diminta untuk minta maaf setelah menyebar informasi yang dirasa kurang benar tentang dugaan KDRT yang dilakukan BW
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Adi Surya Samodra
Adapun unggahannya tentang kasus dugaan KDRT yang dilakukan BW pun kini sudah lenyap.
Cabut Laporan
Sebelumnya, sebuah utas tentang tindak kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh seorang dosen Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo viral di Twitter, Rabu (24/5/2023).
Tindak KDRT tersebut diunggah oleh akun Twitter @wonderdyn, Rabu (24/5/2023) pukul 18.32 WIB.
Dalam postingan tersebut, pengunggah mengaku sebagai anak dari dosen Fakultas FKIP PGPAUD (Pendidikan Guru PAUD) UNS berinisial BW.
Ia menceritakan, ibunya jadi korban penganiayaan sang ayah.
Tindak KDRT dilakukan dua kali, satu di Jakarta, satu di Kota Solo.
Ia juga menulis, kasus ini, telah ia laporkan ke Polresta Solo.
Baca juga: Jadi Korban KDRT, Bu Guru SD di Wonogiri Tak Masuk Kerja 21 Hari, Nasib Pekerjaan Akan Dibahas
Baca juga: Keputusan UNS untuk Mahasiswanya yang Divonis Mati: Sebelum Vonis, ERW Sudah Dikeluarkan
Dalam utas itu, ia juga memposting foto ibunya dalam kondisi penuh luka lebam.
Unggahan itu viral, di-retweet lebih dari 6.000 kali, bahkan sampai direspon oleh akun Twitter Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.
Gibran dalam unggahannya menyarankan pembuat utas melaporkan ke pihak berwajib.
"Langsung laporkan," tulis Gibran di akun Twitternya.
Dikonfirmasi TribunSolo.com via pesan singkat, Kasat Reskrim Polresta Solo, Kompol Agus Sunandar, membenarkan adanya laporan tindak KDRT itu.
Namun, Agus menerangkan, laporan tersebut sudah dicabut.
"Info sementara sudah dicabut," ungkap Kompol Agus Sunandar, Rabu (24/5/2023) malam.
Ketika ditanya lebih rinci, Agus meminta waktu untuk menjelaskan lebih lanjut.
TribunSolo.com juga sudah mengirim pesan konfirmasi ke Rektor UNS Jamal Wiwoho, namun belum mendapat respons.
Begitu juga dengan Tim Humas UNS, yang belum memberikan respons.
(*)
Dosen UNS Dituding KDRT: UNS Minta Penyebar Kabar di Twitter Minta Maaf, Sebarkan Berita Bohong |
![]() |
---|
Korban KDRT Dosen PGPAUD UNS Cabut Laporan Polisi, Terkena Stockholm Syndrome? |
![]() |
---|
Sosok Pemilik Akun Wonderdyn, Pembuat Utas Dugaan KDRT Dosen UNS Solo, Ternyata Menantu BW |
![]() |
---|
Video Viral di Twitter Dosen PGPAUD UNS dengan Istri di FKIP UNS : Cekcok Tapi Tak Ada KDRT |
![]() |
---|
Aksi KDRT Dosen PGPAUD UNS ke Istri Dilakukan Tahun 2017, Saat Masih Bekerja di Kemendikbud |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.