Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

FAKTA di Balik Viralnya Video Anak SD Pindah ke SLB, Ayah Klarifikasi : Bukan karena Dibully

Orangtua Muhammad Firmansyah, Suwadi, mengklarifikasi soal narasi anaknya dibully yang viral di media sosial.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
KOMPAS.com/Ist tangkapan layar
Tangkapan layar video siswa yang dibulli hingga pindah ke SLB. 

"Dia ternyata sulit adaptasi dan sulit menerima materi pelajaran, bahkan selama kelas satu tidak bisa menulis dan membaca. Karena kondisi tersebut, gurunya tidak memberi nilai terhadap siswa tersebut," ungkapnya.

"Karena tidak punya nilai, siswa pun tinggal kelas. Hingga memasuki tahun berikutnya, diketahui siswa masuk kategori inklusi dan orangtua diberi tahu kondisinya. Lalu diberi pemahaman, tetap sekolah negeri atau pindah ke SLB," kata Sukaton.

"Orangtua lalu memilih pindah ke SLB, ternyata di sana malah lebih baik dan berkembang. Siswa sudah mau belajar membaca dan menulis, perkembangan bagus karena ada perhatian selama sekolah di SLB," jelasnya.

Menurut Sukaton, tidak ada bullying yang dialami Firmansyah.

"Teman-temannya hanya menyampaikan soal siswa tersebut yang tidak bisa baca tulis, sementara yang lain sudah bisa," ujarnya.

Sebelumnya, beredar sebuah video tentang anak yang dibully teman-teman di sekolahnya hingga harus pindah ke sekolah luar biasa (SLB).

Di video tersebut ada tulisan 'sangking sering dibulli temannya disekolah sampai pindah ke sekolah luar biasa (SLB)'.

(*)

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved