Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Mahfud MD di Pusaran Bacawapres Pemilu 2024: Pernah Tolak Jadi Tandem Anies, Kini Masuk Bursa Ganjar

Mahfud MD menjadi salah satu nama yang masuk dalam bursa bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang dipertimbangkan PDIP menjadi tandem Ganjar.

Penulis: Tribun Network | Editor: Adi Surya Samodra
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Menkopolhukam RI Mahfud MD saat ditemui awak media di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (4/11/2022). 

TRIBUNSOLO.COM - Mahfud MD menjadi salah satu nama yang masuk dalam bursa bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang dipertimbangkan PDIP menjadi tandem Ganjar Pranowo

Nama pria yang kini menjabat sebagai Menko Polhukam tersebut masuk bersama 9 nama lainnya, diantaranya Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, dan Airlangga Hartarto.

Mahfud belum berkomentar soal namanya masuk dalam bursa tersebut, dikutip dari Tribunnews.

Adapun Mahfud rupanya pernah dilobi Presiden PKS Ahmad Syaikhu agar mau menjadi bacawapres pendamping Anies Baswedan di Pemilu 2024. 

Lobi tersebut dilakukan dengan Ahmad mendatangi rumah Mahfud, 

Baca juga: Puan Maharani Pertimbangkan Kaesang Maju Calon Wali Kota Depok: Boleh Juga Ya Masuk Depok

Baca juga: AHY Masuk Bacawapres PDIP, Demokrat Kekeh di Koalisi Perubahan : Capresnya Anies, Bukan Ganjar

Saat itu, petinggi PKS itu pun langsung menawarkan agar dirinya mau menjadi cawapres Anies.

"Pak Syaikhu ketika datang ke rumah saya, menjajaki bagaimana kalau bapak menjadi cawapres-nya Anies," kata Mahfud, Senin (5/6/2023).

Mahfud pun mengaku dirinya menolak tawaran dari Ahmad Syaikhu.

Sebab, dia khawatir jika menjadi cawapres Anies bakal mengganggu partai politik dalam koalisi perubahan untuk persatuan.

"Saya bilang jangan saya, nanti malah pecah. Anies kalau nanti koalisinya gak setuju malah Anies-nya nanti nggak dapat tiket kalau partainya 1 keluar," jelasnya.

Diumumkan Puan

Sebelumnya, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) bidang Politik, Puan Maharani mengumumkan nama-nama figur yang dipertimbangkan menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Puan Maharani menyebut, setidaknya ada 10 nama figur yang kini masuk pertimbangan PDIP.

Nama-nama bakal cawapres Ganjar Pranowo itu antar lain Menkopolhukam Mahfud MD, Menteri BUMN Erick Thohir hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Baca juga: Pesan Jokowi untuk Ganjar Pranowo : Jadi Pemimpin Itu Paling Penting Nyali Nomor Satu

Puan Maharani juga turut menyebut nama Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Ia menyampaikan pernyataan itu saat ditanya soal sosok cawapres yang bakal dibahas PDIP untuk pendamping Ganjar di Pilpres 2024.

"Pencawapresan nama kan banyak ada ada 10. Kalau boleh saya sebutkan yang ada di media ada Pak Mahfud sudah masuk namanya. Pak Erick Thohir, Pak Ridwan Kamil, Pak Sandiaga Uno, Pak AHY, sopo (siapa) lagi mas, Pak Airlangga, nama-nama itu ya masuk dalam peta yang ada di PDI Perjuangan kalau bisa saya sebut beberapa nama itu," kata Puan saat konferensi pers di sela-sela Rakernas III PDIP, Sekolah Partai Lenteng Agung Jakarta, Selasa (6/6/2023).

Turut mendampingi Puan, bakal calon presiden (Bacapres) dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dan Wakil Sekjen PDIP Arif Wibowo.

Baca juga: Titipan Puan untuk Gibran, Orbitkan Pinka yang Nyaleg DPR RI ke Relawan, Gibran : Kami Bantu

Puan lantas mengatakan, semua figur tersebut pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun, itu semua akan jadi pertimbangan partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Semuanya tentu saja mempunyai kelebihan-kelebihan yang nantinya dipertimbangkan dan kemudian apakah itu bisa bekerja sama dengan calon dari PDI Perjuangan sesuai dengan visi misi, cita-cita dan sebagainya," ungkap Puan.

Ketua DPR RI ini mengumumkan nantinya nama figur cawapres Ganjar ini akan dikerucutkan kembali oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Kemudian nama-nama itu akan dibahas bersama dengan parpol pendukung.

Baca juga: Pesan Bupati Sri Mulyani untuk Ratusan Kades dan Sekdes se-Klaten Berangkat Temui Ganjar di Semarang

"Nama tetap akan kami kerucutkan tapi bukan hari ini. Hari ini masih menimbang-nimbang dulu dari nama-nama yang ada," jelas Puan.

Sementara soal nama-nama bakal cawapresnya, Ganjar Pranowo menegaskan bahwa hal itu akan dibahas bersama-sama dengan partai yang telah menyatakan bekerjasama di Pilpres 2024.

Menurut Ganjar Pranowo, saat ini ada banyak partai politik yang masih ingin bergabung dan membuka kerja sama dengan PDI Perjuangan.

Apalagi, partai politik yang telah menyatakan kerja sama seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang membuka kemungkinan kerja sama turut menyodorkan nama cawapres.

Baca juga: Dukungan Relawan Jokowi-Gibran di Pemilu 2024 : Terpecah, Ada yang Dukung Prabowo, Ada ke Ganjar

Penjelasan itu disampaikan Ganjar menjawab pertanyaan media soal kemungkinan nama cawapres bakal dibahas di Rakernas III PDIP.

"Jadi urusan cawapres karena banyak partai masih akan bekerja sama dengan PDI Perjuangan, maka akan terjadi berembuk, masih-masing juga sudah melemparkan, kemarin 'boleh nggak calonnya dari kami? Boleh nggak?' 'Boleh'," kata Ganjar.

Nantinya, nama-nama cawapres yang telah mengerucut bakal dikomunikasikan dengan dirinya, agar bisa sama-sama membangun visi misi demi kemajuan bangsa ke depan.

"Nanti akan kita rapatkan dan tentu persis seperti Mbak Puan sampaikan, Ibu Ketum sampaikan, kita akan membahas bareng-bareng," ujar Ganjar.

"Setelah mengerucut, dikonsultasikan, nanti dikomunikasikan dengan Capresnya agar kita bisa bareng," sambung dia.

Maka dari itu, Ganjar meminta bersabar soal pengumuman nama cawapres pendampingi dirinya.

"Jadi sabar," jelas Ganjar.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved