Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Politisi Partai Garuda Sebut Pertemuan Gibran & Prabowo Sinyal Jokowi Dukung Pemilu Diikuti 2 Capres

Wakil Ketua Umum Partai Garuda Tedy Gusnaidi menegaskan pihaknya akan mendukung calon presiden yang bisa menegakkan konstitusi.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Instagram @prabowo
Gibran Rakabuming dampingi Prabowo Subianto di Kota Solo, pada Jumat malam (19/5/2023). 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Pilpres 2024 kemungkinan akan diikuti tiga calon presiden (capres).

Sejauh ini, ketiga calon presiden yang sudah dideklarasikan oleh partai pengusung ialah Ganjar Pranowo (PDIP, PPP), Prabowo Subianto (Gerindra, PKB) dan Anis Baswedan (Partai Nasdem, PKS dan Partai Demokrat).

Namun beberapa partai politik belum menentukan sikap mendukung calon presiden yang mana.

Baca juga: Denny Indrayana Bocorkan Dugaan Putusan MK soal Batas Usia di Pilpres, Sebut Gibran Bisa Cawapres

Salah parpol yang belum mendeklarasikan dukungannya adalah Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda).

Wakil Ketua Umum Partai Garuda Tedy Gusnaidi menegaskan pihaknya akan mendukung calon presiden yang bisa menegakkan konstitusi.

"Kami mendukung capres yang bisa mengembalikan negara ke jalur konstitusi," kata Tedy dalam wawancara podcast dengan Warta Kota Network.

Ia mengklaim sejauh ini ada pelanggaran konstitusi oleh ormas tertentu yang dibiarkan negara.

Baca juga: Berkaca dari Pilpres 2019 Lalu, Ganjar Optimis Bakal Menang Mutlak di Boyolali

"Ada pelarangan ibadah dan mendirikan tempat ibadah oleh ormas tertentu. Ini kan tidak sesuai konstitusi. Mereka harus ditindak dengan tegas sesuai konstitusi," ujarnya.

Partai Garuda pun menginginkan capres 2024 adalah sosok bisa menegakkan konstitusi ke rel yang benar.

"Kita butuh capres yang memiliki sikap tegas dan punya nyali menegakkan konstitusi," ungkap Tedy.

Medki demikian, menurutnya sikap tegas tidak selalu terkait dengan latar belakang militer sipil.

"Kita pernah punya presiden latar belakang militer tetapi tidak tegas," ujarnya.

"Sebaliknya Presiden Jokowi berasal dari latar belakang sipil, tetapi dia tegas dan punya nyali," imbuhnya.

Baca juga: Bacaleg Gerindra Sragen yang Terjerat Narkoba Bernama Eko Rusiyanto, Terdaftar di Dapil III

Soal manuver Prabowo mengunjungi Putra Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming di Solo, yang viral di media sosial (medso) beberapa waktu lalu, Tedy menilai hal itu sebagai bentuk dukungan tersembunyi Jokowi.

"Arah dukungan pak Jokowi yang jelas bukan ke Anies. Pak Jokowi kan suka mengirimkan sinyal," papar Tedy.

Menurut dia, secara partai (PDIP), Jokowi mau tidak mau harus hadir untuk mendukung Ganjar.

Namun, Jokowi bermain melalui Gibran untuk memberi sinyal mendukung Prabowo.

"Saya melihat Pak Jokowi ingin dua calon ini (Ganjar dan Prabowo) benar-benar jadi karena keduanya sudah punya sikap untuk meneruskan program kerja pak Jokowi selama ini," tandas Tedy.

(*)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved