Sinyal PKS Koalisi dengan Golkar di 2024 Menguat, Daryono Sebut Sekar Tandjung Calon Wali Kota Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ketua DPD PKS Solo, Daryono beri kode akan adanya kemungkinan menggaet Ketua DPD II Golkar Solo Sekar Tandjung di Pemilihan Umum Wali Kota Solo (Pilwalkot) 2024 mendatang.

Bahkan secara terang-terangan Daryono usai pertemuan dengan Golkar menyebut PKS Solo telah memiliki calon Wali Kota yang akan diusung oleh mereka.

Kini Daryono saat yakin terkait koalisi yang akan dibentuk oleh PKS dan Golkar Solo seperti yang hampir terjadi di tahun 2020 silam.

"Sangat terbuka peluang itu, seandainya nanti memungkinkan. Karena 2020 juga sudah sebenarnya berencana, cuma Qodarullah-nya itu belum terealisasi ya karena ada kendala," ujar Daryono usia acara pertemuan PKS dan Golkar Solo di kantor DPD PKS di Kerten, Laweyan, Solo, Selasa (13/6/2023) malam.

"Kita udah merencanakan 2020 dengan Golkar waktu itu dan kalau misal sekarang membuka peluang itu saya kira sangat mungkin," tambahnya.

Lebih lanjut Daryono mengatakan bahwa PKS Solo bahkan telah memiliki satu calon untuk diusung di Pilwalkot 2024 mendatang.

Baca juga: Golkar dan PKS Buka Peluang Berkoalisi Lagi, Ketua DPD PKS Solo Daryono : Kami Ingin Solo Seimbang

Baca juga: Safari Politik, Sekar Tandjung Bawa Pengurus Golkar Solo Silaturahmi ke DPD PKS Solo

"Kalau saya itu sangat terbuka. Kita sudah bayangin nanti calon walikotanya dari Solo. Tadi clue nya itu tadi ikut hadir calon wali kota kita. Tadi ikut hadir, kemarin sudah siapkan apakah nanti dengan mbak Sekar, kalau memang memungkinkan saya kira sangat baik gitu, sangat bisa gitu," terang Daryono.

Namun fokus utama PKS Solo di Pemilu 2024 mendatang adalah lebih dulu menaikkan jumlah kursi di DPRD Solo.

Menariknya PKS Solo diakui Daryono enggan merebut kursi dari Golkar maupun sebaliknya.

"Betul kita semua punya target nambah, tapi tadi ada kesepahaman jangan sampai kita menambah jangan sampai ngurangi (kursi) Golkar. Sebaliknya Golkar juga jangan sampai nambah tapi ngurangi (kursi) PKS. Kita sama-sama nambah aja, nanti dari mana? Dari yang lain lah gitu," kata Dia.

Sementara itu Ketua DPD II Golkar Solo, Sekar Tandjung membeberkan pertemuan dengan PKS kali ini masih sebatas silaturahmi.

"Kalau dari Golkar sejauh ini niatnya adalah untuk melakukan silaturahmi, membuka komunikasi dengan seluruh partai dengan jajaran DPRD khususnya di Solo," pungkas putri bungsu Akbar Tandjung.

(*)