Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar

Kebakaran Gudang Rongsok di Karanganyar, Damkar: Bukan Gegara Puntung Rokok, Tapi Korsleting Listrik

Ari Setiawan, salah satu Anggota Petugas Damkar Satpol-PP Kabupaten Karanganyar mengatakan kebakaran terjadi akibat adanya arus pendek.

Tribunsolo.com/Dok. Damkar Karanganyar
Petugas Damkar Satpol-PP Kabupaten Karanganyar melakukan pemadaman gudang rongsok milik Sartono di Desa Wonorejo, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Rabu (14/6/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Penyebab gudang rongsok di Ceplukan, Wonorejo, Gondangrejo, Karanganyar terbakar disebut bukan gegara puntung rokok.

Ari Setiawan, salah satu Anggota Petugas Damkar Satpol-PP Kabupaten Karanganyar mengatakan kebakaran terjadi akibat adanya arus pendek.

"Menurut data yang kami terima, penyebab kebakaran gudang itu terjadi diduga karena korsleting listrik," kata Ari, kepada TribunSolo.com, Kamis (15/6/2023).

Meskipun tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut, tapi kerugian yang ditimbulkan cukup besar.

Ari menuturkan kerugian yang timbul dari kejadian tersebut yaitu sekira Rp 100 juta.

Kronologi kebakaran gudang tersebut bermula pada pukul 20.00 WIB, tetangga yang melintas di depan gudang, melihat adanya kepulan asap dari dalam gudang.

Baca juga: Kondisi Gudang Rongsok di Karanganyar yang Terbakar : Kosong, Karyawan Pulang Pukul 17.00 WIB

Baca juga: Kronologi Kebakaran Gudang Rongsok di Karanganyar : Kepulan Asap Bikin Curiga Warga Sekitar

"Saat itu, gudang dalam keadaan terkunci tanpa penjagaan," ucap Ari.

Setelah melihat hal tersebut, kemudian tetangga tersebut memanggil pemilik gudang bernama Sartono yang berada di rumah dengan alamat Sranggahan, Wonorejo, Gondangrejo.

Setelah mendengar hal tersebut, Sartono bergegas menuju gudang tersebut.

"Sesampainya di lokasi mendapati adanya api yang sudah membesar di dalam gudang, dan diteruskan ke Mako Damkar Karanganyar," ucap Ari.

Ari mengatakan, setelah mendapatkan kabar tersebut pihaknya meluncur ke lokasi .

Waktu yang ditempuh dari Damkar Karanganyar ke lokasi sekira kurang lebih 15 menit.

"Pukul 21.30 WIB api sudah bisa dipadamkan," tambahnya.

Awalnya Diduga Puntung Rokok

Puntung rokok diduga menjadi penyebab terjadinya kebakaran di sebuah gudang rongsok, Dusun Ceplukan, Desa Wonorejo, Gondangrejo, Karanganyar, Rabu (14/5/2023)

Dugaan tersebut disampaikan pemilik gudang rongsok, Sartono (50).

"Kemungkinan dari puntung rokok pegawai yang belum mati dan ditinggal pulang," sebut Sartono kepada TribunSolo.com.

Terlebih, saat kejadian, gudang rongsok dalam kondisi tidak ada orang.

Baca juga: BREAKING NEWS : Gudang Rongsok di Karanganyar Terbakar

Para karyawan sudah pulang sekira pukul 17.00 WIB.

"Ditinggal, biasanya karyawan pulang jam 5 sore," ujar Sartono.

Sartono belum bisa menaksir besaran kerugian yang ia dapat akibar kebakaran gudang rongsok. 

Namun demikian, dia lega karena api bisa dipadamkan sebelum melahap gudang rongsok miliknya.

"Alhamdulillah nggak membesar dan merembet," pungkasnya.

Kosong

Adapun, gudang rongsok di Dusun Ceplukan, Desa Wonorejo, Gondangrejo, Karanganyar dalam kondisi kosong saat kejadian kebakaran terjadi, Rabu (14/6/2023). 

Pemilik gudang, Sartono mengatakan para karyawannya sudah pada pulang pada pukul 17.00 WIB.

Sementara, kejadian kebakaran gudang rongsok terjadi sekira pukul 19.30 WIB. 

"Ditinggal, biasanya karyawan pulang jam 5 sore," ujar Sartono kepada TribunSolo.com.

Sartono mengungkapkan gudang rongsok miliknya hanya berisi kaleng-kaleng bekas. 

Baca juga: Golkar Karanganyar Tolak Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Masyarakat Harus Tahu Calon Wakilnya

Dugaannya api melahap karung-karung yang dipakai sebagai wadah mengumpulkan rongsokan.

"Rosok kaleng di dalam karung," ungkap Sartono

"Belum sempat besar tapi sudah sampai bagian bawah," tambahnya.

Sementara itu, untuk memadamkan api, Pemadam Kebakaran mengerahkan 4 unit mobil ke lokasi.

Dua unit mobil dari Damkar Solo dan lainnya dari Damkar Karanganyar.

"4 armada, dua dari Solo dan dua dari Karanganyar," terang Komandan Kru Damkar Kabupaten Karanganyar, Alif.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved