Idul Adha 2023, Momen Spesial Ponpes Fahdul Hafidz Boyolali, Akan Dapat Sapi Kurban Presiden Jokowi

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyalurkan hewan kurban ke sejumlah masjid ataupun pondok pesantren (ponpes) saat momen Idul Adha 2023.

Salah satunya, Jokowi akan mengirimkan hewan kurban ke Boyolali.

Hewan kurban yang dikirimkan Jokowi dibeli dari Kabupaten Karanganyar.

Sapi itu rencananya dikirim ke Ponpes Fadhul Hafidz, Dukuh Sawahan Kidul, Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Rencananya, sapi  akan dikirim ke ponpes yang mempunyai masjid yang dinamai dengan nama mendiang ibundanya Jokowi, Sudjiatmi Notomiharjo itu pada Rabu (28/6/2023).

Baca juga: Dapat Sapi Kurban 1 Ton dari Presiden Jokowi, Pengurus Masjid Zayed Siapkan Lokasi Khusus

Baca juga: Sapinya Jadi Dibeli Jokowi untuk Kurban, Peternak Asal Karanganyar: Terima Kasih Pak Presiden 

Salah satu pengurus Ponpes Fadhul Hafidz, Muqoffa, membenarkan jika ponpes yang dipimpin KH Ahmad Hafidin ini akan mendapatkan sapi kurban dari presiden.

"Rencananya (Sapi) datang besok," katanya kepada TribunSolo.com, Selasa (27/6/2023).

Berbagai persiapan pun telah dilakukan.

Selain rapat bersama warga, Pengurus juga telah menyiapkan lokasi penyembelihan sapi tersebut.

Lokasi ada di sebelah barat daya masjid atau di utaranya bangunan Ponpes.

Rencananya sapi kurban Jokowi ini akan disembelih pada Jum'at atau Sabtu.

"Karena Kamis itu, warga sekitar pondok juga mengurusi kurban di masjidnya sendiri, jadi diputuskan hari Jumat atau Sabtu," katanya.

Nantinya, daging hewan kurban dari presiden ini akan dibagikan kepada masyarakat sekitar pondok.

Bareng Anak Prabowo

Sementara itu, anak dan mantan istri Prabowo Subianto tahun ini berkurban di Masjid Agung Surakarta.

Sekretaris Masjid Agung Surakarta, Abdul Basid menjelaskan baru kali ini, keluarga Cendana berkurban di sini.

"Hari Senin kemarin kita mendapat hewan kurban dari Almarhum Presiden Soeharto dan keluarga. Bu Titiek Prabowo dari Kalitan," terangnya saat ditemui di depan masjid, Selasa (27/6/2023).

Sapi berjenis Limosin ini diatasnamakan 4 anggota keluarga.

Di antaranya Hj. Siti Hediati Hariyadi binti H.M Soeharto (Titiek Soeharto), Ragowo Hediprasetyo bin Prabowo Subianto (Didit Prabowo), HM Soeharto bin Kertosudiro, dan Hj. Siti Hartinah binti Sumoharyomo.

"Menurut informasi yang mengirim ini sapi dari Tapos berjenis Limosin. Bobotnya sekitar 642 kg," tuturnya.

Dengan demikian, sapi kurban dari keluarga Cendana ini akan menemani sapi kurban dari Presiden Jokowi.

Menurut Abdul, baru pertama kali ini keluarga cendana berkurban di sini.

Berbeda dengan Presiden Jokowi yang rutin tiap tahun.

"Baru pertama ini. Diatasnamakan di antaranya Presiden Soeharto. Seingat saya belum pernah. Kalau Pak Jokowi hampir rutin," terangnya.

Sedangkan sapi kurban milik Presiden Jokowi berjenis Simental dengan bobot 1 ton lebih.

Sapi tersebut dibeli dari Ungaran.

Baca juga: Dapat Sapi Kurban 1 Ton dari Presiden Jokowi, Pengurus Masjid Zayed Siapkan Lokasi Khusus

Baca juga: Sapi Kurban di Solo Ada yang Berpenyakit Kaskado hingga Scabies, Dispangtan : Masih Aman Dikonsumsi

"Hari ini seperti tahun kemarin alhamdulillah Presiden Jokowi masih berkenan kurban di Masjid Agung Surakarta. Menurut informasi dari Ungaran berjenis Simental 1,008 kg atau 1 ton lebih," tuturnya.

Sapi milik keluarga cendana telah tiba sejak Senin (26/6/2/2023).

Sedangkan sapi milik Presiden Jokowi datang siang ini.

"Bu Titik kemarin Senin pagi. Pukul 14.45 (Selasa) kedatangannya sapi kurban Pak Jokowi," jelasnya.

Saat memindahkan sapi milik keluarga cendana ia mengaku sempat kesulitan.

Disinyalir sapi ogah dipindahkan karena masih stres.

"Tadi sempat kesulitan menurunkan. Nggak tahu ya. Apa karena stres. (Dipindahkan) Supaya memudahkan untuk digiring ke tempat penyembelihan," terangnya.

Pihaknya akan menyembelih sapi-sapi ini pada Kamis (29/6/2023) mendatang.

"Insyaallah kami sembelih hari Kamis setelah Idul Adha di Masjid Agung Surakarta lalu kami bagikan ke yang berhak menerima," jelasnya.

Selain dua sapi ini, ada pula hewan kurban dari para jamaah.

"Dari jamaah ada 3 sapi. Ada 8 kambing," tuturnya.

(*)