Pemilu 2024

Sandiaga Uno Sebut Ganjar The Next President, PDIP Tetapkan Syarat Jika Mau jadi Cawapres

Sandiaga Uno menyebut Ganjar Pranowo sebagaiThe Next President  setelah melakukan ibadah haji di Arab Saudi.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Istimewa via TRIBUNNEWS.com
Pertemuan Ganjar Pranowo dengan Sandiaga Uno di ruang tunggu Bandara KAIA Jeddah, Sabtu (30/6/2023). 

TRIBUNSOLO.COM - Ketua DPP PDIP, Nusyirwan Soedjono, menanggapi soal ucapan Sandiaga Uno yang menyebut Ganjar Pranowo sebagai The Next President di depan pejabat Arab Saudi.

Sandiaga Uno menyebut Ganjar Pranowo sebagaiThe Next President  setelah melakukan ibadah haji di Arab Saudi.

Ucapan itu lantas ditanggapi Nusyirwan dengan membahas peluang Sandiaga Uno jadi cawapres Ganjar Pranowo.

Baca juga: Sebut Ganjar Pranowo The Next President, Kans Sandiaga Uno Tipis jadi Cawapres, Elektabilitas Rendah

Bagi politikus PDIP tersebut, jika Sandiaga Uno ingin jadi cawapres maka harus bisa menyesuaikan chemistry politik dengan Ganjar.

Pasalnya menurut Nusyirwan, penyesuaian ini menjadi salah satu indikator penting dalam memutuskan pasangan Capres dan Cawapres.

Penyesuaian ini pun tak hanya bagi pasangan Capres dan Cawapresnya saja, tapi juga penyesuaian dengan partai pengusung, partai pendukung, dan juga relawan.

Baca juga: PDnya Sandiaga Uno Sebut Ganjar Pranowo The Next President RI ke Pejabat Arab Saudi, PPP Buka Suara

"Minimal Pak Sandi sudah bisa menyesuaikan dengan chemistry politik untuk bersama dengan Pak Ganjar."

"Karena hal tersebut tentu menjadi keperluan, atau penyesuaian tersebut menjadi salau satu indikator untuk bisa berpasangan."

"Tentu ada aspek yang lain, termasuk di antaranya adalah, karena kalau kita hanya sekedar membahas Cawapresnya saja, tentu tidak lengkap. Kita juga harus melihat bagaimana penyesuaiannya."

"Baik dengan partai pengusung maupun partai pendukung juga teman-teman relawan di dalam membaca pasangan calon," kata Nusyirwan dalam tayangan Program 'Kompas Petang' Kompas TV, Minggu (2/7/2023).

Nusyirwan lantas menegaskan jika penyesuaian antara Capres, Cawapres, partai pengusung, partai pendukung, dan relawan ini penting dalam melakukan sosialisasi di akar rumput.

Karena pasangan Capres dan Cawapres ini tidak hanya dilihat dari figurnya saja tapi juga seluruh perangkat sistem yang bekerja.

"Karena ini mesin politik, mesin parpol, baik partai pengusung maupun partai pendukung juga teman-teman relawan, tentunya itu juga menjadi menentukan di dalam melakukan sosialiasi di akar rumput."

"Jadi tidak hanya pada sisi figurnya saja, tapi terutama juga Capres, Cawapres dan seluruh perangkat sistem yang bekerja kelak," ungkap Nusyirwan.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved