2 Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi, 2 Km dari Rest Area, Polres Sragen : Sudah Lelah, Gunakan Rest Area

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Insiden kecelakaan yang melibatan elf dan truk tronton di  Jalan Tol Solo-Ngawi, Kabupaten Sragen sudah terjadi sebanyak 2 kali dalam sepekan terakhir. 

Pertama, insiden kecelakaan yang terjadi di KM 518 jalur B, Desa Karangmalang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Selasa (27/6/2023) sekira pukul 04.15 WIB

Kecelakaan tersebut melibatkan mobil Isuzu elf bernomor polisi M-7379-V dengan truk tronton bernomor polisi AB-8673-OD.

Ada sebanyak 3 orang meninggal dunia dan 10 orang luka-luka dalam insiden nahas tersebut.

Baca juga: Cerita Sopir Truk Tronton, Melaju Santai di Tol Solo-Ngawi,Tiba-tiba Ada Mobil Tertancap di Belakang

Kedua, kecelakaan di KM 536.600 tepatnya di Desa Bandung, Kecamatan Ngrampal, Kamis (6/7/2023) pukul 05.15 WIB.

Kecelakaan itu melibatkan mobile elf bernomor polisi K-7534-OF dan truk tronton H-1981-CA.

Kejadian kali ini mengakibatkan 2 orang meninggal dunia, sedangkan 12 orang yang merupakan Kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan pengawas sekolah asal Banyumas mengalami luka-luka.

Atas dua kejadian kecelakana tersebut, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu Irwan Marviyanto mengatakan kronologi terjadinya kedua peristiwa tersebut sama.

Diawali dari kedua kendaraan melaju dari arah yang sama, yakni dari arah Ngawi menuju Solo.

Menjelang kejadian, sopir elf kurang konsentrasi sehingga menabrak truk tronton yang melaju di depannya.

"Kejadiannya sama seperti yang di Masaran kemarin, sesuai dengan hasil olah TKP kami, penyelidikan kami dugaan sementara pengemudi kurang kosentrasi," ujar dia kepada TribunSolo.com, Kamis (6/7/2023).

"Dan mungkin sedikit dipaksakan tetap mengemudi disaat mungkin kondisi mengantuk," tambahnya.

Baca juga: Kagetnya Siti, Tengah Tertidur Pulas, Elf Tumpangannya Tabrak Truk Tronton di Tol Solo-Ngawi

Lanjutnya, berbicara soal Sragen menjadi titik lelah perjalanan di Tol Solo-Ngawi, sudah ada 2 lokasi rest area di Sragen.

Yakni di Km 538 di Kecamatan Ngrampal dan di Km 519 di Kecamatan Masaran.

Kedua kejadian tersebut terjadi karena sopir terlalu memaksakan diri, bahkan kecelakaan hanya berjarak 1-2 kilometer dari rest area.

"Kalau titik lelah sendiri, sebenarnya di lintasan jalur tol di wilayah Sragen sudah disediakan rest area, dan tempat kejadian hari ini, itu setelah rest area, setelah melewati rest area," terangnya.

"Soal penerangan nanti kami lakukan koordinasi dan pendalaman dengan JSN, untuk hasil penyelidikan kami sementara karena pihak pengemudi kurang konsentrasi," kata Iptu Irwan menambahkan.

Untuk itu, Iptu Irwan mengimbau kepada pengendara untuk memanfaatkan rest area apabila sudah mulai lelah atau mengantuk.

"Kami dari jajaran Satlantas Polres Sragen tentunya senantiasa mengimbau kepada pengguna jalan tol khususnya, silahkan pada saat mengemudi, kondisi sudah lelah atau mengantuk, gunakan rest area yang sudah disediakan," imbaunya.

"Dengan begitu, sehingga bisa beristirahat, sedikit banyak bisa memulihkan stamina sehingga bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya.

(*)