Kesaksian Lucky Hakim Datangi Ponpes Al Zaytun, Tak Sadar Diajari Salam Yahudi oleh Panji Gumilang

TRIBUNSOLO.COM - Mantan Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, memberikan kesaksiannya saat diundang oleh pemimpin Al-Zaytun Panji Gumilang. 

Lucky Hakim sempat menceritakan hal itu sesaat sebelum diperiksa oleh Bareskrim Polri sebagai saksi di kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Panji Gumilang. 

Kala itu, Lucky Hakim masih menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu.

Baca juga: Pengakuan Lucky Hakim Jadi Wabup Indramayu : Dapat Fasilitas Makan Rp483 Juta, Padahal Tidak Kerja

Dirinya pun memenuhi undangan ke ponpes Al-Zaytun seperti video viral yang beredar.

Lucky menyebut, dirinya mendatangi ponpes tersebut pada 29 Juli 2022 sebagai Wakil Bupati Indramayu untuk bersilaturahmi.

Pesinetron tersebut menceritakan kejanggalan saat acara itu berlangsung. 

Saat itu banyak tamu yang memberikan sambutan, termasuk dirinya. 

Baca juga: Bupati Indramayu Tanggapi Isu Tidak Harmonis dengan Lucky Hakim, Ternyata Setahun Tak Komunikasi

Hingga kemudian Panji Gumilang memberikan sambutan dengan disisipi nyanyian salam Yahudi, Havenu Shalom Aleichem. 

Lucky Hakim sempat kaget dan heran dengan apa yang diajarkan oleh Panji Gumilang itu. 

Untuk diketahui, salam tersebut merupakan sebuah salam dalam bahasa Ibrani. 

Dalam bahasa Ibrani, Havenu Shalom Aleichem memiliki arti ‘Semoga damai menyertaimu’.

Namun, ada juga yang menyebutkan hal itu sebagai ucapan salam orang Yahudi.

Lucky mengaku tak tahu menahu soal salam tersebut, ia sempat mengira salam itu justru adalah bahasa Belanda. 

"Di sini saya mulai merasa ada hal yang berbeda setelah Assalamualaikum. Pak Panji bilang saya akan mengajarkan salam yang bukan Assalamualaikum saja, dalam bentuk bernyanyi."

"Saya nggak tahu bahasa Yahudi, beneran, cari tahu di mana dan kapan saya belajar bahasa Yahudi. Jadi saya nggak tahu bahasa Yahudi, saya sempet mikir itu bahasa Belanda, saya kira ada nyambung-nyambungnya," ujar Lucky Hakim, Jumat (14/7/2023) dikutip dari Breaking News Kompas TV.