Kronologi Seorang Nenek Tersambar KA Argo Wilis di Karanganyar, Korban Jalan Kaki Menyeberang Rel

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR – Darsinem (68) tewas tersambar KA Argo Wilis, Sabtu (15/7/2023).

Kejadian pilu itu terjadi di Dusun/Desa Dagen, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar atau berada di sebelah utara Stasiun Palur.

Diketahui, perempuan paruh baya itu merupakan warga Desa Ngringo, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karangnyar.

Korban diketahui meninggal dunia saat hendak menyeberang rel kereta api.

Baca juga: Nenek Darsinem Tewas Tersambar Kereta Argo Wilis di Karanganyar : Sempat Diteriaki, Tak Mendengar

PS Kasubsi Penmas Polres Karanganyar Bripka Aditya Prima Sakti mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan peristiwa tersebut terjadi pukul 11.30 WIB.

Ia mengatakan korban tewas tersambar kereta api Argo Wilis lokomotif nomor 206.1503 jurusan Surabaya – Bandung.

Lanjutnya, kronologi kecelakaan pilu itu diketahui pertama kali oleh sekuriti dan cleaning service Stasiun Palur yang tengah bertugas.

Keduanya melihat korban sedang berjalan kaki berjarak 200 meter sebelah utara stasiun.

Petugas tersebut sempat berteriak dengan tujuan memberi tahu korban jika ada kereta api yang melintas.

Baca juga: Pesan Kapolres Karanganyar Pasca Bentrok Antar Suporter Persis Solo di Karanganyar

"Kemudian mereka melihat di utara stasiun dengan jarak 200 meter ada korban sedang berjalan dari arah selatan menuju ke utara dengan jalan kaki," ucap Sakti, Sabtu (15/7/2023).

"Kemudian oleh mereka memberitahu korban untuk menghindar dari rel kereta api, namun korban tidak mendengar, waktu itu akan melintas kereta Api Argo Wilis dengan jurusan Surabaya – Bandung,"  imbuh Sakti.

Dia mengatakan, kedua petugas sempat mencoba mengejar korban, namun posisi kereta sudah dekat dengan korban.

Hingga korban tertabrak kereta api dan menyebabkan korban meninggal dunia.

"Atas kejadian tersebut ke Polsek Jaten," ujar dia.

(*)