Berita Sukoharjo
Hari Pertama Masuk Sekolah di Sukoharjo : Antrean 1 KM di Gawok, Pengendara Pilih Putar Balik
Antrean panjang terjadi di sepanjang Jalan Raya Gawok, Desa Mayang, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo saat hari pertama sekolah, Senin (17/7/2023).
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM,SUKOHARJO - Antrean panjang terjadi di sepanjang Jalan Raya Gawok, Desa Mayang, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo saat hari pertama sekolah, Senin (17/7/2023).
Dari pantauan TribunSolo.com, kemacetan terjadi sejak pukul 06.30 WIB, di ruas Jalan Raya Gawok menuju Jalan Solo-Gawok.
Antrean panjang kendaraan terlihat sekira 1 Km.
Bahkan, pengendara mobil rela harus putar balik demi menghindari kemacetan panjang.
Baca juga: Ratapan Pilu Henri, Hanya Bisa Pasrah Lihat Toko Onderdil Miliknya di Sukoharjo Terbakar
Salah Satu Supeltas, Sartono (55) mengatakan kemacetan terlihat sejak pukul 06.30 WIB.
"Macet mulai pukul 06.30 WIB, mungkin karena hari pertama masuk sekolah dan aktivitas masyarakat, jadi penyebab kemacetan," ucapnya.
Menurutnya, sepanjang Jalan Raya Gawok menuju Jalan Solo Gawok jarang terjadi kemacetan.
Sementara itu, Salah satu pengendara, Gono (40) rela terlambat bekerja lantaran terjadi kemacetan.
Baca juga: Toko Onderdil di Sukoharjo Terbakar, Tidak Ada Korban Jiwa, Pemadaman Butuh 2 Jam Lebih
"Ini saya ke arah Kartasura mau kerja terus macet, paling yo telat (Paling ya terlambat)," Singkatnya.
Kemacetan terurai setelah tiga Supeltas mengatur lalu lintas.
Pukul 08.40 WIB, Jalan Raya Gawok menuju Jalan Solo-Gawok terpantau lancar.
Simpang Serongan
Adapun warga yang melewati persimpangan Serongan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo harus bersabar saat hari pertama masuk sekolah, Senin (17/7/2023).
Persimpangan ini tepatnya berada di Jalan Mangesti Raya, Serongan, Gatak, Sukoharjo.
Dari pantauan TribunSolo.com, ada antrean kendaraan sepanjang sekitar 1 km ke arah timur.
Kendaraan mengalami antrean panjang, bahkan di lokasi persimpangan terlihat kendaraan tak bisa bergerak.
Warga Mayang, Muhammad Ishaq (50) mengatakan kemacetan lalu lintas di persimpangan Serongan sejak pukul 06.30 WIB.
Baca juga: Menteri Syahrul Yasin Limpo Puji Produksi Kedelai di Sukoharjo: Sudah Ada Upaya Baik
Baca juga: Kerugian Kebakaran Toko Onderdil di Sukoharjo : Tembus Rp 0,5 M, Ban Hingga Onderdil Terbakar
"Iya dari tadi sudah macet parah," kata dia pada TribunSolo.com, Senin (17/7/2023).
Dia mengatakan, hari ini mengantar anaknya berangkat sekolah ke Waru, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.
Jalur ini memang diketahui rawan macet, sebab ada perlintasan sebidang. Bila kereta melintas selalu terjadi kemacetan.
"Panjang ini macetnya 1 km," kata dia.
Dia berharap kondisi ini bisa dipikirkan bersama.
Sebab, jalur ini sering digunakan untuk jalur anak sekolah.
(*)
Kemarau Masih Jadi Penyebab Terbanyak Kebakaran di Sukoharjo Sepanjang Tahun 2024 |
![]() |
---|
Lagi Asyik Nonton Konser Tipe-X di Alun-alun Sukoharjo Jateng, 52 HP Penonton Dilaporkan Hilang |
![]() |
---|
Peringati Hari Sumpah Pemuda : Ratusan Pemuda di Desa Pranan Sukoharjo Jateng Bersih-bersih Sungai |
![]() |
---|
Akun Fufufafa Masih Dibicarakan Meski Gibran jadi Wapres Prabowo, Ini Kata Ketua DPD Gerindra Jateng |
![]() |
---|
Cerita Menteri Budi Santoso Semasa Sekolah di SMAN 1 Sukoharjo, Pernah Dihukum Guru Bahasa Inggris |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.