Kisah 837 Jemaah Boyolali Berangkat Haji, Pulang Tinggal 834 Orang, 3 Jemaah Wafat di Tanah Suci

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Jemaah haji dari Boyolali telah tiba di tanah air.

Dari 837 jemaah haji, yang bisa kembali ke kampung halamannya hanya 834 jemaah haji saja.

Tiga jemaah haji asal Boyolali diketahui wafat di tanah suci.

Ketiga jemaah haji yang wafat ini antara lain, Mushadi Asmo Raji (87).

Jemaah haji asal Sindon, Kecamatan Ngemplak itu wafat di Rumah Sakit Arab Saudi pada tanggal 3 Juli 2023.

Almarhum kemudian dimakamkan di makam Syaraya, Mekkah.

Kemudian, M. Muslam Kasan Amat (87).

Jemaah haji asal Desa Sukabumi, Kecamatan Cepogo itu menghembuskan nafas terakhir di RSAS, Mekkah pada 6 Juli 2023.

Terakhir, jemaah haji atas nama Partin Wiro Semito (88) yang meninggal di RSAS, Jumat 7 Juli 2023.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Boyolali, Sauman, menyampaikan jemaah haji asal Desa Mudal, Kecamatan Mojosongo, Boyolali meninggal dunia pada pukul 22.54 Waktu Arab Saudi.

Baca juga: Momen Haru, Anak di Sragen Menangis Sambut Ibu Pulang Haji: Perasaan Lega

Baca juga: Baru Pulang Naik Haji, Wanita Ini Diciduk Polisi, Ternyata Bisnis Muncikari, Jerat ABG dari Jawa

Total jemaah haji dari Boyolali yang wafat menjadi 3 jemaah.

Sauman menambahkan untuk jemaah haji kuota reguler sudah tiba di tanah air.

Mayoritas jemaah haji tiba di Embarkasi Solo dengan sehat.

"Infonya, dari Dinas Kesehatan tadi ada dua (masuk rumah sakit)," katanya.

Hanya saja, Sauman belum bisa menyampaikan secara detail kondisi jemaah haji yang sakit tersebut.

"(Dirujuk ke ) Moewardi sama Simo (RSUD Simo)," kata Sauman.

Jemaah haji dari Boyolali ini tergabung dalam 4 kloter.

Sedangkan untuk 51 jemaah haji kuota tambahan yang tergabung dalam kloter 93 dan 96 baru akan tiba pada 30 Juli dan 3 Agustus 2023 nanti.

(*)