Viral
Fakta-fakta Pembunuhan Mahasiswa UI yang Dilakukan Seniornya Sendiri di Kamar Kos Korban di Depok
Berdasarkan pemeriksaan tubuh korban, pelaku AAB menusuk dada MNZ lebih dari satu kali.
Penulis: Tribun Network | Editor: Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM - Seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) MNZ (19) tewas dibunuh seniornya sendiri pada Rabu (2/8/2023).
Korban yang merupakan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya itu dibunuh oleh AAB (23).
Wakil Kasatreskrim Polres Metro Depok AKP Nirwan Pohan mengatakan, kasus itu terkuak saat kerabat korban mendatangi kos korban di Beji, Depok, Jawa Barat.
Saat itu, kerabat korban berkali-kali mengetuk pintu indekos MNZ. Namun, MNZ tak kunjung merespons sehingga memanggil penjaga kos.
Baca juga: Rumah Duka MNZ di Lumajang, Mahasiswa UI yang Tewas Dibunuh Seniornya Mulai Dipadati Pelayat
"Digedor sama keluarganya enggak bisa, soalnya pintu dikunci. Jadi minta ke penjaga kosan," ujarnya.
"Mayat (MNZ) terbungkus dalam plastik warna hitam, di bawah kolong tempat tidur. Dalam kamar itu berantakan, tapi terlihat sempat dibersihkan," imbuh dia.
Setelah mendapat laporan itu, Polisi kemudian mendatangi TKP dan memeriksa sejumlah saksi. Berdasar pemeriksaan, Polres Metro Depok lalu menangkap AAB.
"Kurang dari tiga jam, alhamdulillah pelaku (AAB) berhasil kami bekuk," terang dia.
Berdasarkan pemeriksaan tubuh korban, pelaku AAB menusuk dada MNZ lebih dari satu kali. Hal ini ditandai dengan adanya lebih dari satu luka tusuk di dada MNZ.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Mahasiswa UI di Depok, Diketahui Setelah Dua Hari: Kejadiannya Rabu Petang
AAB mengakui menusuk juniornya itu menggunakan sebilah pisau lipat.
"Sedangkan, alat yang digunakan untuk menghabisi pelaku sudah kami amankan, pisau lipat lumayan bagus," ucap Nirwan.
Nirwan mengungkapkan, AAB membunuh adik tingkatnya itu karena faktor ekonomi.
Baca juga: Terkuak, Motif Mahasiswa Senior UI di Depok Habisi Adik Tingkatnya: Iri Korban Lebih Kaya
Sebab, pelaku terlilit tagihan kosan serta tagihan pinjaman online (pinjol). Pelaku juga disebut merasa iri dengan kondisi korban yang dinilai lebih kaya darinya.
"Pelaku (AAB) iri dengan kesuksesan korban (MNZ) dan terlilit bayar kosan serta pinjol," ucap Nirwan.
Usai membunuh korban, Nirwan menyebutkan, AAB mengambil barang-barang berharga milik MNZ. Beberapa di antaranya, yakni laptop MacBook, ponsel iPhone, serta dompet. (*)
Viral Video Wali Kota Solo Respati Ardi Minta Warga yang Tak Pernah Srawung Dilaporkan ke RT |
![]() |
---|
Kisah Haru dan Inspiratif Tukang Sepuh Emas di Solo Kuliahkan 2 Anaknya di ITB, Didatangi Rektor |
![]() |
---|
Sosok Sudewo Bupati Pati Viral Naikkan PBB 250 Persen: Lulusan UNS, Pernah Nyalon Bupati Karanganyar |
![]() |
---|
Viral di Solo, Beredar Unggahan Tanah Nganggur 2 Tahun Bakal Disita Negara, Cek Faktanya |
![]() |
---|
Setelah Terima SK PPPK, Puluhan Guru di Sejumlah Daerah Izin Gugat Cerai Suami, Termasuk di Wonogiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.