Kebakaran Hutan Gunung Lawu
Luas Lahan Terdampak Kebakaran Hutan Gunung Lawu : Jadi 12 Hektare, Jarak 4 Km Dari Pemukiman Warga
Lahan hutan di Gunung Lawu tepatnya di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar yang terdampak kebakaran api sempat bertambah.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Lahan hutan di Gunung Lawu tepatnya di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar yang terdampak kebakaran api sempat bertambah.
Meskipun demikian, kebakaran tersebut dipastikan tidak sampai merembet ke permukiman warga.
Asisten Perhutani (Asper) Bagian Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Lawu Utara KPH Surakarta, Sartono mengatakan luas hutan di gunung Lawu Karanganyar yang terbakar bertambah 3 hektare.
"Kemarin awalnya ada 9 hektar lahan hutan yang terbakar, namun setelah dicek kembali, menjadi 12 hektar," ucap Sartono, kepada TribunSolo.com, Kamis (31/8/2023).
Baca juga: Kebakaran Hutan di Gunung Lawu Mencapai 9 Hektare, Terlihat dari Jarak 2 Kilometer
Baca juga: BREAKING NEWS: Hutan di Gunung Lawu Karanganyar Terbakar, Api Sudah 6 Jam Berkobar
Sartono mengatakan meskipun luas kebakaran hutan di Gunung Lawu bertambah, tak sampai menggangu aktivitas masyarakat.
Pasalnya jarak titik api sampai permukiman mencapai 4 kilometer
"Jarak titik api dengan permukiman warga jauh," ucap Sartono.
"Dan dipastikan api dan asap tidak berdampak ke permukiman," imbuhnya.
Kesaksian
Sebelumnya, personel gabungan melakukan upaya pemadaman kebakaran di kaki Gunung Lawu.
Mereka terdiri dari BPBD, personel gabungan Polres, Kodim dan relawan di Karanganyar.
Kebakaran hutan ini terjadi di Desa Gondosuli, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Rabu (3/8/2023).
Hingga saat ini kebakaran tersebut masih terjadi.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Karanganyar, Yoppy Nursendy membenarkan kabar tersebut.
Kebakaran terjadi kurang lebih sudah 6 jam.
Dia mengatakan kebakaran tersebut diperkirakan terjadi pukul 13.00 WIB.
"Kami baru menerima laporan adannya kebakaran hutan ini pukul 15.30 WIB," ucap Yoppy kepada TribunSolo.com, Rabu (30/8/2023).
Yoppy mengatakan pasca mendapatkan laporan tersebut, pihaknya bersama jajaran personel gabungan Polres, Kodim dan relawan lain melakukan pemadaman ke lokasi.
Dia mengatakan pemadamkan mengalami kendala karena masalah medan.
Baca juga: Pemadaman Kebakaran Kandang Sapi di Wonogiri : Api Dijinakan Kurang 1 Jam, 1 Sapi Mati Terpanggang
"Kita tadi memadamkan api dengan daun yang masih basah," ungkap Yoppy.
Ia menjelaskan proses pemadaman dihentikan sementara pukul 19.00 WIB dan dilanjutkan besok.
Dia mengatakan dihentikan sementara, karena kondisi lokasi yang tidak memungkinkan untuk ditempuh saat ini.
"Angin dan kondisi saat ini tidak memungkinkan untuk melanjutkan pemadaman dan dilanjutkan besok dan dilanjutkan pemantauan, semoga besok sudah segera padam," ungkap dia.
Asper KPH Lawu Utara, Sartono mengatakan pasca kejadian tersebut, pihaknya bakal melakukan pemetaan terkait kondisinya.
Dia mengatakan pada saat proses pemadaman objek yang terbakar semak-semak belukar.
"Terkait, adannya indikasi kebakaran atau murni kekeringan dari kejadian tersebut masih dalam penyelidikan," singkatnya.
(*)
Di Balik Pemadaman Kebakaran Hutan Gunung Lawu : 12 Pohon Ditebang, Lancarkan Water Bombing |
![]() |
---|
Perbaikan Pipa Terdampak Kebakaran Hutan Gunung Lawu : Sepanjang 3 Km, Pakai 750 Pipa PVC |
![]() |
---|
Nasib Jalur Pendakian Gunung Lawu Usai Kebakaran Hutan Gunung Lawu : Ditutup, Warga Tak Boleh Naik |
![]() |
---|
Nasib Status Tanggap Darurat Kebakaran Hutan Gunung Lawu Karanganyar : Berakhir 16 Oktober 2023 |
![]() |
---|
Rencana BPBD Karanganyar usai Kebakaran Hutan Gunung Lawu Padam : Bakal Ada Penghijauan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.