Ketipu Baim Wong Palsu, Emak-emak di Palembang Kehilangan Rp4,7 Juta, Tergiur Link Giveaway 30 Juta

TRIBUNSOLO.COM - Modus penipuan belakangan ini semakin canggih, tak jarang pelaku menyamar menjadi artis kodang untuk menjerat korban.

Kisah yang dialami emak-emak bernama Sri alias Bu Sri ini bisa menjadi pelajaran.

Bu Sri harus merelakan tabungannya dikuras pelaku karena terbujuk oleh giveaway Baim Wong palsu.

Baca juga: Heboh, Baim Wong Raup Omzet hingga 600 Juta Hanya 2 Jam Setelah Sesi Shopee Live Perdananya!

Pelaku berkedok tim Baim Wong ituberhasil menipu Bu Sri dengan menyebutkan bahwa ada syarat-syarat khusus untuk bisa mendapatkan giveaway yang dimaksudkan.

Lantaran tergiur mendapatkan hadiah atau giveaway dari Baim Wong, Sri Nuraida (31), seorang ibu rumah tangga (IRT) di Palembang, Sumatera Selatan, malah kehilangan uang Rp 4,75 juta.

Sri pun membuat laporan di Polrestabes Palembang agar pelaku dapat segera ditangkap  . 

Adapun kejadian bermula saat warga Jalan Kartowinangun, Lorong Marzuki, Kelurahan Talang Betutu, Kecamatan Sukarami, Palembang, ini melihat tautan dari akun Facebook milik temannya bertuliskan “give away Baim Wong”.

Baca juga: Heboh Persiapan Tambah Lapak Streaming ke Shopee Live, Baim Wong Potong Harga Barang Dagangan!

Dirinya pun mengklik tautan tersebut dan mengisi data diri.

Dalam tautan itu ia dijanjikan akan mendapatkan giveaway sebesar Rp 30 juta.

“Saat saya klik disuruh mengisi formulir. Lalu ada pertanyaan siapa nama anak pertama Baim Wong. Kemudian saya sebutkan. Setelah itu tertulis dapat giveaway Rp 30 juta,” kata Sri saat membuat laporan, Sabtu (2/9/2023), seperti dikutip  dari Kompas.com

Setelah mengisi daftar pertanyaan dan data diri, Sri dihubungi oleh seseorang yang mengaku sebagai manajemen dari Baim Wong.

Dirinya kemudian menyetorkan uang administrasi Rp 750.000.

Pelaku lantas kembali menghubunginya untuk meminta biaya pajak Rp 2,5 juta.

Kemudian korban juga kirim lagi sejumlah uang ke pelaku.

Baca juga: Istri Baim Wong Alami Keguguran, Paula Verhoeven Sebut Awalnya Ingin Merahasiakannya

“Totalnya yang saya transfer sudah Rp 4,75 juta. Setelah dia minta transfer lagi Rp 3,5 juta saya baru sadar ditipu,” ujarnya.

Setelah tidak lagi mengirimkan uang, pelaku pun mengancam akan memberikan hadiah tersebut kepada orang lain.

“Tapi setelah saya minta uang saya dikembalikan pelaku tidak mau,” ungkapnya.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinza membenarkan adanya laporan tersebut.

Saat ini mereka masih melakukan penyelidikan untuk mencari keberadaan pelaku.

“Korban masih kami mintai keterangan untuk mencari identitas pelaku. Sekarang masih dilakukan penyelidikan,” ujarnya.

Baca juga: Terungkap Penyebab Baim Wong Mendadak Batal Berangkat Haji, Tiba-tiba Turun saat Sudah di Pesawat

Sebelumnya, Baim Wong sudah mewanti-wanti agar masyarakat berhati-hati jika ada orang yang mengatasnamakan dirinya.

Baim Wong dalam postingannya mengungkapkan penipuan giveaway yang mengatasnamakan dirinya.

Ia pun mengunggah modus penipuan tersebut di instagramnya.

Dalam postingan tersebut, tampak foto surat izin giveaway palsu yang digunakan pelaku untuk menjebak korbannya.

Tak hanya mencatut namanya, surat izin tersebut tampak seolah-olah dikeluarkan oleh pihak kepolisian.

Dalam surat izin palsu itu juga tertera matrai 6000 dan lambang kepolisian.

Baca juga: Sedih, Baim Wong Batal Berangkat Haji Tahun ini Padahal Sudah Masuk Jadwal Kloter

Padahal surat tersebut adalah palsu.

Menurut Baim, pelaku penipuan kali ini tak bertanggung jawab dan keterlaluan.

"Apalagi ini ya ampun. Sekarang bawa nama kepolisian untuk nipu," tulis Baim Wong, Rabu (26/7/2023).

Baim juga menandai akun Instagram resmi pihak kepolisian Polda Metro Jaya dan Polda Sumatera Utara. 

"Sepertinya kalau pakai nama kepolisian, ini sudah keterlaluan. No telp pelaku ada di atas slide ke 2 @poldametrojaya @poldasumaterautara," tulisnya lagi.

Selain itu, suami Paula Verhoeven ini juga mengunggah nomor telepon pelaku di slide kedua unggahan tersebut. 

Tertera juga id card dari pelaku, namun tampaknya nama dan foto yang dipasang adalah palsu.

Sebab foto yang digunakan adalah wajah orang lain bernama Arman Setiawan.

(*)