Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Bacapres PDIP Ganjar Muncul di Video Adzan, Ketua DPC PDIP Solo FX Rudy: Bukan Pencitraan

FX Rudy menilai kemunculan Ganjar di video adzan adalah hal yang biasa. Menurut dia selama ini Ganjar juga muslim yang taat.

Twitter @Yom_N_Friends
Bacapres, Ganjar Pranowo muncul dalam tayangan adzan Maghrib di salah satu stasiun televisi swasta nasional. Tayangan ini pun viral di media sosial. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bacapres PDIP Ganjar Pranowo muncul di video adzan salah satu televisi swasta.

Ketua DPC PDIP FX Hadi Rudyatmo menilai hal ini sah-sah saja.

Menurutnya, Ganjar merupakan muslim yang taat sehingga wajar ia tampil menunaikan salat di awal waktu dengan berjamaah di masjid.

"Saya sering menemani. Saatnya adzan pasti salat dulu. Pak Jokowi juga sama. Keliling adzan berhenti salat dulu," jelas FX Rudy saat ditemui di kediamannya, Rabu (13/9/2023).

Menurutnya ini juga bukan sebuah pencitraan semata.

Berbeda halnya jika Ganjar tidak seperti yang ditampilkan dalam video maka itu bisa disebut pencitraan.

Baca juga: Hasto Beberkan Kriteria Cawapres Ganjar Versi Megawati, Mengarah ke Sandiaga, RK, atau Mahfud MD?

"Pak Ganjar muslim yang taat. Kalau muslim yang tidak taat tidak menjalankan lima waktu mungkin saja itu sebagai suatu pencitraan. Menunjukkan identitas ada di situ," tuturnya.

Selain itu, menurutnya juga tidak ada unsur kampanye dalam video tersebut.

Unsur ajakan murni sebuah ajakan untuk menunaikan salat.

"Mengajak salat kok bukan mengajak mencoblos. Ajakan Ganjar mendirikan salat itu ajakan yang positif," terangnya.

Dalam scene video tersebut ditampilkan Ganjar mengambil air wudhu sampai menunaikan salat secara berjamaah.

"Dia juga natural. Mulai dari wudhu sampai masuk masjid. Wajar-wajar saja. Kumandang adzan ke masjid," tuturnya.

Maka dari itu, jika ini dianggap sebagai bagian dari kampanye politik ini merupakan hal yang keliru.

"Menurut saya tidak ada kaitannya dengan pemilihan presiden. Tidak ada ajakan," ungkapnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved