Sebelum Menghilang, BEM UNS Sempat Blokir Akun Jual Beli Konten Dewasa Khusus Mahasiswa UNS 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - BEM UNS sempat memblokir akun instagram @semarscandal. 

Seperti diketahui, akun tersebut membeli konten dewasa kiriman followersnya. 

Konten yang diminta oleh akun tersebut yakni konten dewasa khusus mahasiswa UNS. 

Dugaan jual beli konten dewasa ini mencuat saat akun X @fawdefy menyebarkan tangkapan layar @UNSfess_ dimana seseorang mengaku telah mendapat uang dari konten dewasa yang ia kirimkan melalui akun instagram @semarscandal.

Akun @UNSfess_ merupakan akun auto-based dimana siapa saja bisa memposting secara anonim dengan mengirimkan direct message secara otomatis.

Pihak pengelola pun telah mematikan sistem auto-based setelah kejadian ini.

Ketua BEM UNS Hilmi Ash Shidiqi menjelaskan, sejak ramai jadi perbincangan pihaknya berusaha memblokir akun ini.

"Pertama kami coba blokir akun tersebut bersama-sama," terangnya saat dihubungi Rabu (13/9/2023). 

Ia juga berusaha melacak pemilik akun ini.

Baca juga: BEM UNS Khawatir Munculnya Akun Jual Beli Konten Dewasa di Kampus: Bisa Dipidana Itu

Namun, sejauh ini belum ada hasil signifikan.

"Kami coba tracking komunitas seperti apa. Jujur agak susah tracking karena underground tidak muncul ke publik," ungkapnya.

Saat ini Ketua Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) UNS Ismi Dwi Astuti Nurhaeni sedang berkoordinasi untuk mengusut dugaan jual beli konten dewasa ini.

Pihaknya juga telah menerima laporan dari para mahasiswa yang mengaku resah terkait keberadaan akun ini.

"Iya ada laporan ke Satgas PPKS terkait akun tersebut dan saat ini. Kami sedang melakukan koordinasi kepada pihak-pihak terkait. Terima kasih," terangnya. (*)