Viral Pria Berpakaian PNS Terekam CCTV Curi HP Siswi SMA, Ngaku Khilaf untuk Tambahan Beli Rokok

TRIBUNSOLO.COM - Video yang menampilkan momen seorang pria berpakaian seragam PNS mencuri HP siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) viral di media sosial.

Dalam video yang beredar mulanya terlihat seorang siswi SMA yang mengendarai motor berhenti di sebuah warung.

Baca juga: Nasib Emak-emak yang Viral Gerebek Basecamp Narkoba di Jambi: Kini Diteror, Rumah Dilempari Kotoran

Kemudian muncul pria menggunakan seragam PNS mengendarai motor matic biru datang dan langsung mengambil HP milik siswi tersebut yang diletakkan di dashboard.

Pria berseragam PNS itu kemudian langsung bergegas meninggalkan lokasi.

Setelah kembali ke motornya dan mengecek ponselnya, siswi yang masih menggunakan baju putih abu-abu itu tampak kebingungan lantaran HP miliknya sudah tak ada di dashboard.

Video tersebut satu di antaranya diunggah oleh akun Instagram @kabarjambiupdate, Rabu (20/9/2023).

“Seorang pria berpakaian layaknya PNS terekam CCTV saat mengambil HP anak sekolah yang berada di Dashboard motor. Lokasi kejadian di pal 6 kota baru depan minimarket glory,” tulis dalam unggahan @kabarjambiupdate.

Rupanya, peristiwa tersebut terjadi di depan warung kawasan Pal 6 Kecamatan Kota Baru, Jambi, Selasa (19/9/2023).

Pria yang kini tengah viral tersebut rupanya merupakan staff di dinas Pemerintah Kota Jambi.

Dikutip dari TribunJambi, Kasubdit 2 Jatanras Ditreskrimum Polda Jambi, Kompol Aulia Nasution mengatakan oknum PNS bernama Mardono (35) itu kini telah berhasil diamankan pada Rabu (20/9/2023).

Dikatakan Kompol Aulia, Mardono rupanya telah membuntuti siswi SMA tersebut sebelum melancarkan aksinya.

Usai melancarkan aksinya, Mardono kemudian menjual HP curian itu kepada temannya.

"Begitu pelaku mengambil, saat itu juga pelaku menjual handphone korban ke teman pelaku di Pasar Talang Gulo. Hasil BAP (Berita Acara Pemeriksaan), HP itu dijual 400 ribu rupiah," ujarnya, Kamis (21/9/2023), dikutip dari TribunJambi.com.

Baca juga: Viral Patung Bung Karno di Banyuasin Disebut Tak Mirip, Ternyata Telan Anggaran Rp 500 Juta

Padahal, ponsel miliki siswi SMA itu harganya berkisar Rp 3.500.000.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, Mardono nekat melakukan aksi kejahatan tersebut karena terhimpit faktor ekonomi.