Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

Viral Siswa SMP di Cilacap Bully dan Aniaya Adik Kelas, Pelaku Disoraki Warga saat Diciduk Polisi

Pelaku yang duduk di bangku kelas 9 SMP N 2 Cimanggu, Kabupaten Cilacap menganiaya adik kelasnya yang berinisial FF di sekolah.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
X @rendragustipr
Viral video detik-detik pelaku pembully siswa di Cilacap digiring polisi. 

TRIBUNSOLO.COM - Polisi mengamankan seorang siswa SMP di Cilacap, Jawa Tengah berinisial MK yang diduga merupakan pelaku di balik video penganiayaan.

MK diduga menganiaya adik kelasnya, hingga videonya viral di media sosial.

Pelaku yang duduk di bangku kelas 9 SMP N 2 Cimanggu, Kabupaten Cilacap menganiaya adik kelasnya yang berinisial FF di sekolah.

Baca juga: Belasan Siswa yang Hendak Tawuran di Boyolali Cuma Dibina, Sudah Dijemput Orang Tua Masing-masing

Akibat dianiaya MK, korban sampai jatuh tersungkur dan lemas tidak berdaya.

Wakapolresta Cilacap, AKBP Dr Arif Fajar Satria memastikan kasus ini sudah ditangani kepolisian.

Adapun aksi pelaku dilaporkan pada Selasa (26/9/2023) sore sekira pukul 15.00 WIB.

Dalam laporan itu dijelaskan jika sudah beredar video perundungan di salah satu SMP di wilayah Cimanggu.

Kakak korban diketahui juga sudah melaporkan kejadian tersebut kepada polisi bahwa adiknya menjadi korban penganiayaan yang dilakukan teman sekolah.

Baca juga: Kasus Penganiayaan Ketua BEM FMIPA UNS Naik ke Tahap Penyidikan, Korban Kembali Diperiksa

"Jadi kakaknya ini menenggarai korban FF yang saat pulang sekolah banyak terdapat luka di bagian tubuhnya.

Kemudian melaporkan kepada pihak kepolisian setempat, dan Kapolsek langsung melakukan kroscek," kata Dr. Arif kepada TribunBanyumas.com

Setelah itu, kata Arif, pihaknya pada malam hari langsung mengamankan pelaku yakni MK yang masih duduk di bangku kelas 9 SMP.

Pelaku MK selanjutnya diamankan pihak kepolisian di Mapolresta Cilacap untuk penyelidikan lebih lanjut.

Wakapolresta menegaskan polisi akan mengawal kasus ini.

Baca juga: Diperiksa 1,5 Jam sebagai Saksi, Ketua BEM FMIPA UNS Ditanya Kronologis Kasus Penganiayaan

Soal proses hukum yang dijalankan, tetap berpedoman terhadap UU sistem peradilan anak.

Pihaknya juga melakukan berbagai upaya preemtif dan preventif khususnya kepada sekolah.

"Itu menjadi PR khusus buat kita, Kapolsek langsung melakukan tindak lanjut bersama Kepala Sekolah," imbuhnya.

Polisi pun masih terus berupaya mendalami kasus tersebut,

Sementara itu siswa lain yang berada di TKP terlihat ada yang hendak melerai, namun rupanya mereka juga diancam oleh pelaku apabila membela korban.

Ancaman itu rupanya membuat siswa lainnya takut dan membuat mereka hanya bisa menjadi penonton dalam aksi perundungan itu.

Pelaku Disoraki Warga saat Diciduk Polisi

Sempat beredar video siswa SMP di Cilacap, Jawa Tengah, yang viral usai tega membully temannya hingga tak berdaya sudah dijemput polisi.

Dalam video yang diunggah @rendragustipr di X.com, remaja pria tersebut terlihat digiring sejumlah polisi dari dalam rumahnya.

Polisi dalam penangakapan itu juga menenteng senjata.

Tak lama kemudian, remaja pelaku penganiayaan tampak mengekor membelakangi polisi.

Remaja tersebut mengenakan peci dan sweater hitam.

Begitu keluar rumah, remaja itu disambut sorakan dari warga yang sudah berkerumun di depan.

Mereka menyoraki pelaku lantaran geram dengan perbuatannya yang sudah viral di mana-mana.

Saat hendak masuk ke mobil polisi, sejumlah warga mencoba mendekat ke arah remaja pria tersebut.

Mereka geregetan ingin memberikan salam olahraga kepada siswa pem-bully temannya itu.

Menyadari situasi mulai tak terkendali, polisi kembali memasukkan pelaku ke area dalam rumah.

Namun, warga masih menyoraki pelaku tersebut hingga ingin mendekat ke arah rumah dari kejauhan.

Dikutip dari TribunBanyumas, pelaku dan korban diduga merupakan sesama siswa SMP negeri di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap.

Tak lama setelah video perundungan viral, video penangkapan pelaku juga viral.

Pelaku yang sok jago ini tampak dijemput polisi diduga di rumahnya.

Video lain kemudian menayangkan detik-detik saat pelaku kembali keluar dari area dalam rumah untuk masuk ke dalam mobil polisi. 

Bahkan warga pun menyoraki pelaku yang tampak berjalan perlahan ke mobil polisi.

"Wey wey woo!" teriak warga.

"Puas, puas, penjara weh 10 tahun!" teriak warga lainnya.

"Bikin malu (diduga nama SMP pelaku)!," ujar warga.

Ketika pelaku sudah naik ke mobil polisi, terlihat seorang pria tampak kesal mengetok jendela mobil.

(*)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved