Pemilu 2024
Jawab Sesumbar Cak Imin di Jateng, Bambang Pacul Bocorkan Strategi Gerendel PDIP
Ketua Bappilu PDI-P Bambang Wuryanto (Bambang Pacul) pun membocorkan strateginya yang ia sebut dengan "gerendel" untuk pemilu 2024 mendatang.
Penulis: Tribun Network | Editor: Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sesumbar ingin mengalahkan PDI-P di Jawa Tengah (Jateng). Ketua Bappilu PDI-P Bambang Wuryanto (Bambang Pacul) pun membocorkan strateginya yang ia sebut dengan "gerendel" untuk pemilu 2024 mendatang.
Ketua DPD PDI-P Jateng itu memahami pernyataan Cak Imin karena posisnya sebagai Ketum PKB dan juga bakal calon wakil presiden (bacawapres). Sehingga menurutnya wajar jika Cak Imin ingin menang di Jateng.
"Kita sama sama paham bahwa PDI-P tahun 2019 adalah pemenangnya. Kalau mengalahkam PDI Perjuangan, dia kan mau jadi juara satu nih, itu sah sah saja. Tapi perlu saya sampaikan bahwa hari ini PDI Perjuangan punya persiapan jauh lebih baik daripada periode kemarin," tegas Pacul usai Rakerda PDI-P Jateng di Panti Marhaen Semarang, Rabu (4/10/2023).
Baca juga: Diusulkan Jadi Ketum PDIP Gantikan Megawati, Jokowi Jawab Pilih Pensiun dan Pulang Kampung ke Solo
Pihaknya menyebut PDI-P menerapkan sistem tempur sepak bola di Italia yang disebut catenaccio atau sistem gerendel. Sehingga pasukannya akan menggerendel di wilayah dan susah ditembus lawan.
"Catenaccio punya sifat bisa menyerang ramai-ramai. Saya khawatir kalau PKB nanti di Jateng kami gerendel, dan dia kaget kena serangan balik. Ketika kaget nanti surrender, nyerah," ungkapnya.
Pacul khawatir ambisi yang diungkapkan Cak Imin nantinya malah justru menjatuhkan PKB sendiri. Pasalnya pasukan PDI-P saat ini lebih siap tempur.
Baca juga: Survei LSI : Prabowo Menang Telak dari Anies dan Ganjar Jika Pilpres 2024 Berlangsung Dua Putaran
Meski ungkapan Cak Imin terdengar seolah ancaman, ia mengaku PDI-P sama sekali tidak merasa terancam.
"Bahwa dia mengancam PDI-P, iya. Tapi bagi PDI Perjuangan itu bukan ancaman. Bagi PDI-P kita sudah siapkan kunci kemenangan itu, hanya satu kok, persiapan. Persiapan kita dari waktu ke waktu terus kita perbaiki. Dalam persiapan itu kita pakai sistem gerendel. Dengan sekian pasukan yang kita buat," terangnya.
Pihaknya membeberkan adanya pasukan bintang yang berada di garda terdepan. Kemudian adanya pasukan serangan balik yakni pasukan gorong-gorong dan pasukan burung hantu.
Terakhir, ada pasukan gembira, yakni pasukan sicita. "Untuk menjaga suara di Jateng pake pasukan gerendel. Jangan lupa gerendel!" tandas Pacul.
Baca juga: Hasil Survei LSI : Meski Anies Sudah Gandeng Cak Imin, Pemilih PKB Justru Pilih Prabowo
Sebelumnya diberitakan, Bakal calon wakil presiden (Bacawapres), Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ingin mengalahkan PDI-P di Jateng.
Dia pun meminta seluruh mesin politik partai anggota Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) bergerak.
"Targetnya mengalahkan PDI-P di Jawa Tengah," kata Cak Imin saat silaturahmi di Pondok Pesantren Darussalam, Dukuhwaluh, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (3/10/2023).
Imin mengatakan, dalam dua bulan ke depan fokus menyamakan pikiran dan langkah semangat perubahan.
"Oktober ini seluruh nahdliyin, pesantren solid, kompak. Masuk November seluruh masyarakat dari berbagai lapisan menyamakan pikiran dan langkah," ujar Imin.
Baca juga: Tanggap Hilangnya Yasin Limpo, Nasdem Sebut Penyakit Mentan Kambuh
Gibran Menyambut Bergabungnya PKS di Koalisi Pemerintah, Soal PDIP Tunggu Keputusan Prabowo |
![]() |
---|
Gagal Dilantik, Caleg dari PDIP Datangi Kantor KPU Lagi dan Minta Tunda Pelantikan DPRD Karanganyar |
![]() |
---|
Anggota DPRD Boyolali Periode 2024-2029 Dilantik, Susetya Kusuma Jadi Ketua Sementara |
![]() |
---|
Jalan Tarso dan Teguh di Pilkada Wonogiri Jateng Makin Terbuka, Golkar Beri Rekomendasi |
![]() |
---|
Blak-blakan Teguh Prakosa Bicara Soal Koalisi di Solo Jateng: Sebut Masih Cair, Bisa Berubah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.