Berita Nasional
Diusulkan Jadi Ketum PDIP Gantikan Megawati, Jokowi Jawab Pilih Pensiun dan Pulang Kampung ke Solo
Jokowi beberapa hari ini dinilai sebagai kandidat terkuat Megawati yang sudah menjabat sebagai Ketum PDIP selama 24 tahun.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan tanggapannya soal wacana dia menjadi Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggantikan Megawati Soekarnoputri.
Jokowi beberapa hari ini dinilai sebagai kandidat terkuat Megawati yang sudah menjabat sebagai Ketum PDIP selama 24 tahun.
Namun Jokowi enggan membicarakan lebih detail terkait wacana itu.
Baca juga: Survei LSI : Prabowo Menang Telak dari Anies dan Ganjar Jika Pilpres 2024 Berlangsung Dua Putaran
Dia menegaskan sudah berencana pensiun setelah masa jabatan presidennya selesai.
Jokowi mengaku hanya ingin pulang ke kampung halamannya di Solo, Jawa Tengah.
“Waduh, saya mau pensiun pulang ke Solo,” kata Jokowi usai menghadiri perayaan HUT ke-78 TNI di Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Kamis (5/10/2023).
Dirinya juga menyebut jika ada lebih banyak kader PDIP yang lebih muda dari dirinya.
Baca juga: Pengamat Nilai Andika Perkasa Bisa Jadi Senjata Ganjar Kalahkan Prabowo : Karier Mentereng & Humanis
Soal sosok yang dia maksud, Jokowi menyebutkan nama-nama anak Megawati, seperti Puan Maharani dan Prananda Prabowo.
“Banyak yang muda-muda. Ada Mbak Puan, Mas Prananda. Gitu kan,” ujar dia singkat, dipantau dari program Breaking News KompasTV.
Diketahui, wacana Jokowi menjadi Ketum PDI- salah satunya diusulkan oleh kakak Megawati, Guntur Soekarnoputra.
Guntur menyarankan Megawati untuk menjadi Dewan Pembina PDIP setelah tak menjabat sebagai Ketum.
Baca juga: Romy Menilai Kunci Dukungan Jokowi Pada Prabowo Adalah Gibran Jadi Cawapres
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, pun setuju soal wacana Jokowi jadi kandidat Ketum PDIP.
“Setuju. Pokoknya, kader PDIP yang diusulkan (menjadi ketua umum) oleh siapapun, berarti punya potensi. Pak Jokowi diusulkan untuk menjadi Ketua PDIP kan? Ya tidak masalah,” ujar FX Rudy, Senin (2/10).
Kendati demikian, Rudy menegaskan bahwa hal ini bergantung pada keputusan Kongres PDIP.
Sementara itu, putra sulung Jokowi sekaligus Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tidak mau memberikan tanggapan dan mengaku tak memiliki wewenang soal wacana sang ayah jadi Ketum PDIP.
“Yang berhak menjawab itu pimpinan, saya cuma kader biaya. Bukan ranah saya,” tegas Gibran, Selasa (3/10/).
(*)
Siap-siap! Telat Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Bakal Didatangi Petugas dan Polisi di Rumah |
![]() |
---|
Jelang Pulang Kampung ke Solo, Jokowi dan Iriana Pamitan ke Keluarga Besar Istana, Suasana Haru |
![]() |
---|
Jokowi Sudah Packing-packing Jelang Pensiun dan Pulang ke Solo : Kemasi Foto, Buku, hingga Batik |
![]() |
---|
Jelang Pensiun di Solo, Presiden Jokowi Digugat Habib Rizieq, Dituding Lakukan 6 Kebohongan Ini |
![]() |
---|
Dimakamkan di Astana Giribangun Karanganyar, Soeharto Kini Diusulkan MPR jadi Pahlawan Nasional |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.