Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Piala Dunia U17

Piala Dunia U-17, Nasib PKL Lapangan Blulukan Karanganyar Belum Jelas, Sterilisasi Masih Tak Pasti

Penyelenggaraan Piala Dunia U17 di Indonesia kurang dari 1 bulan lagi. Nasib PKL di sekitar Lapangan Blulukan Karanganyar belum pasti.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
Tribunsolo.com/Mardon Widiyanto
Penampakan los PKL di Lapangan Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, tepatnya di Jalan Adi Sucipto, Minggu (24/9/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Penyelenggaraan Piala Dunia U17 di Indonesia kurang dari 1 bulan lagi.

Even tersebut bakal digeber mulai 10 November 2023 sampai 2 Desember 2023. 

Sejumlah venue penyelenggaraan Piala Dunia U17 harus steril, baik stadion utama maupun lapangan penunjang untuk latihan tim kontestan.

Misalnya, Stadion Manahan Solo yang jadi venue untuk menggeber laga-laga tim kontestan Piala Dunia U17.

Kawasan stadion berkapasitas 20.003 penonton tersebut pun harus steril, termasuk dari para pedagang atau penjual makanan. 

Baca juga: Antisipasi DLH Solo agar Pohon Stadion Manahan Venue Piala Dunia U-17 Tidak Ambruk Timpa Mobil Lagi

Pedagang-pedagang Shelter Manahan pun harus legawa dengan proses sterilisasi Piala Dunia U17.

Mereka tidak boleh membuka lapak di Shelter Manahan selema penyelenggaraan even.

Proses sterilisasi pun akan dilakukan mulai 25 Oktober 2023. 

Nasib berbeda dialami Lapangan Blulukan Karanganyar

Lapangan yang akan jadi lapangan penunjang Piala Dunia U17 sampai saat ini belum ada tanda-tanda proses sterilisasi pedagang.

Sejumlah pedagang masih membuka lapak mereka di shelter yang ada di sisi selatan lapangan. 

Baca juga: Meriahkan Piala Dunia U-17, Pemkot Solo Adakan Trophy Experience, Bakal Diarak di CFD 5 November

Nasib mereka pun sebenarnya sedang belum jelas. 

Mereka belum menerima informasi resmi apakah wajib mengosongkan lapak selama penyelenggaraan Piala Dunia U17 atau tidak.

Koordinator PKL Lapangan Blulukan, Lilik Mohtar mengaku hingga saat ini pihaknya belum menerima pemberitahuan secara resmi dari panitia penyelenggara soal pelaksanaan jelang Piala Dunia U-17 di Indonesia.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved