Viral

Kronologi Pria di Aceh Berhasil Selamat Usai Diinjak Gajah, Sempat Sembunyi Namun Tetap Diamuk

Diketahui ini menjadi kasus pertama dalam konflik gajah dan manusia sepanjang satu tahun terakhir di Aceh Utara.

TRIBUNJAMBI/TEGUH SUPRAYITNO
Ilustrasi Gajah liar. 

TRIBUNSOLO.COM - Dua warga diinjak gajah di pedalaman Aceh Utara.

Diketahui ini menjadi kasus pertama dalam konflik gajah dan manusia sepanjang satu tahun terakhir di Aceh Utara. 

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Motor vs Minibus di Gondang Sragen : Pembonceng Motor Jatuh ke Lajur Berlawanan

Dalam kejadian ini Muktharuddin (42), warga Desa Pucok Alue Seuleumak, Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, terbaring di salah satu ruang perawatan Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara, Minggu (15/10/2023).

Pria asal pedalaman Aceh Utara ini beberapa hari lalu diinjak gajah namun dia selamat.

Kini Mukhtar berusaha duduk dengan susah payah.

Dia menceritakan awal dirinya dan sang adik Bakhriar (40) mengalami kejadian tersebut.

Mukhtar mengakui dirinya memang menginap di kebun.

Lalu pada 12 Oktober 2023 mereka mendengar suara kawanan gajah.

Mereka pun berusaha mengusir hewan bertubuh besar itu dengan suara petasan.

“Saya dan adik saya mengusir gajah itu menggunakan petasan. Satu kelompok gajah sudah berhasil keluar dari kebun, sudah jauh-jauh mereka pergi,” ujar Mukhtar.

Namun tiba-tiba dua gajah mendatangi mereka, tetapi petasan sudah habis. Tak ada yang bisa dinyalakan lagi.

“Dua gajah ini langsung mengamuk dan menyerang saya. Saya sudah sembunyi di pohon besar namun tetap dikejar dan diamuk. Adik saya berusaha membantu,” katanya.

Dengan posisi terbaring, gajah langsung menginjak dada kanan Mukhtar. 

Dada dan perutnya pun tak pelak diinjak hewan itu.

Saat Bakhtiar berusaha menolong, gajah makin mengamuk. Namun Mukhtar berhasil bangkit.

Baca juga: Viral TKW Kirim Paket Celana Dalam Rp 140 Ribu Kena Bea Cukai Rp 800 Ribu, Kemenkeu Beri Klarifikasi

Dua saudara kandung ini pun berusaha lepas dari serangan gajah.

Gajah tak melanjutkan penyerangan dan kembali ke rombongannya yang sudah menjauh dari kebun.

“Setelah aman, kami beri tahu warga dan menghubungi petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Aceh Utara dan dibawa ke rumah sakit,” katanya.

Kini kondisi keduanya mulai membaik. Kaki yang terkilir sudah diperbaiki dan luka di dada mulai mengering.

“Saya harap Pemerintah Aceh Utara tidak diam. Sudah cukup saya merasakan betapa sakitnya diinjak gajah,” kata Mukhtar.

Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Aceh Utara Lilis Indriansyah tidak menjawab pesan singkat yang dikirimkan hingga berita ini ditayangkan.

Lilis hanya membaca pesan tersebut lewat aplikasi WhatsApp. 

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved