Cerita Relawan Gibran: 2,5 Bulan Keliling Indonesia, Sebelum Ajukan Gibran Jadi Cawapres ke Prabowo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarfudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Basis relawan Gibran Rakabuming Raka sempat mengajukan nama putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut saat bertemu dengan Prabowo Subianto di Kota Solo. 

Salah satunya, saat pertemuan di Ono Solo Coffee pada 9 Agustus 2023 lalu. 

Pertemuan tersebut dihadiri basis relawan Gibran, Bolone Mase dan Prabowo. 

Koordinator Bolone Mase, Kuat Hermawan Santoso mengatakan pengajuan nama Gibran kepada Prabowo melalui proses. 

Relawan Gibran sempat berkeliling Indonesia untuk menyerap aspirasi rakyat dari berbagai daerah. 

Baca juga: Teka-Teki Gibran Berangkat ke Jakarta, Hasto Kristiyanto Sebut Tak Ada Janji Temu dengan PDIP

Itu dilakukan para relawan Gibran lebih dari 1 bulan. 

"Di Ono Solo itu saya menyampaikan soal hasil kerja kami di basis selama 2,5 bulan," tuturnya saat ditemui di Kulonuwun Kopi, Jumat (20/10/2023).

Hasil kerja tersebut, disampaikan Kuat, selaras dengan keinginan Prabowo. 

Prabowo ingin pendamping dari sosok orang muda. 

Gibran pun menjadi kandidat paling kuat untuk diajukan.

"Waktu itu memang yang tersampaikan Pak Prabowo kepengin pemimpin yang muda," ucap Kuat.

"Saya menyampaikan kerja 2,5 bulan, menghasilkan mayoritas masyarakat, Bapak oke dengan Pak Prabowo kalau bisa pemimpin muda kalau memungkinkan lagi Mas Gibran menjadi wakilnya," tambahnya,

Baca juga: Misteri Gibran ke Jakarta Jelang Keputusan Cawapres Prabowo, Berangkat dari Bandara Semarang

Kuat menyampaikan bahwa Gibran tidak memiliki ambisi menjadi cawapres.

Presiden Jokowi juga tidak mendorong putra sulungnya tersebut maju sebagai cawapres.