Dukung Gibran Jadi Bacawapres Prabowo, Golkar Klaten : Kalau Diambil Dari Koalisi, Nanti Kecemburuan

Laporan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Dukungan Golkar kepada Gibran Rakabuming Raka untuk menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang mendampingi Prabowo Subianto telah melalui banyak pertimbangan. 

Itu yang diyakini Sekretaris DPD Golkar Kabupaten Klaten, Triyono.

"Karena banyak pertimbangan di DPP, partai, kelompok Golkar, dan juga koalisi yang lain," ujar Triyono saat dihubungi TribunSolo.com.

Triyono menjelaskan hal tersebut dipilih agar dalam tubuh koalisi tidak ada kecemburuan.

"Kalau diambil salah satu (dari koalisi) nanti menyebabkan kecemburuan," jelas dia.

"Jadi, lebih baik ambil orang dari luar yang visioner," tambahnya.

Baca juga: Kata Golkar Solo soal Politik Dinasti Gibran : Kalau Sekadar Anak Presiden, Tidak Sehebat Ini

Golkar saat ini tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju.

Koalisi tersebut, seperti diketahui, diisi Gerindra, PAN, Demokrat, dan Golkar. 

PAN, misalnya, awalnya ingin mengusulkan Erick Thohir menjadi bacawapres Prabowo.

Namun kini, PAN tidak memaksakan usulan tersebut terealisasi. 

Adapun elektabilitas Gibran cukup baik untuk menjadi bacawapres Prabowo. 

Baca juga: Aksi Semir Rambut Putih Relawan Dukung Ganjar-Mahfud MD : Di Boyolali, Harus 90 Persen Suara

Dalam survei Indikator Politik Indonesia pada 25 Agustus sampai 3 September 2023 menunjukkan elektabilitas Gibran berada di angka 8,3 persen. 

Angka tersebut mengungguli elektabilitas Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD yang masing-masing meraih 1,3 persen dan 5,7 persen. 

Lalu dalam survei Polling Institute yang dilakukan 1 sampai 3 Oktober 2023. 

Gibran meraih elektabilitas 9,9 persen dalam survei tersebut.

"Memang dari awal mencari dari luar koalisi, agar (bisa) menjaga elektabilitas koalisi itu. Jadi tetap aman dan solid," pungkasnya.

(*)