Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Kriteria Capres-Cawapres yang Akan Didukung Gusdurian, Yenny Wahid : Punya Kedekatan dengan Gus Dur

Ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi para pasangan calon presiden - calon wakil presiden (capres-cawapres) untuk mendapat dukungan dari Gusdurian

Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Zharfan Muhana
Yenny Wahid saat tiba di Ponpes Al Muttaqien Pancasila Sakti di Karanganom Klaten, ia berziarah ke makam Mbah Liem. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid menyampaikan ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi para pasangan calon presiden - calon wakil presiden (capres-cawapres) untuk mendapat dukungan dari kelompok Gusdurian.

Salah satunya, memiliki kedekatan dengan Gus Dur dan keluarganya. 

"Ada beberapa (kriteria), harus punya semangat luar biasa perbaiki bangsa," ujar Yenny kepada TribunSolo.com di di Joglo Perdamaian, Kompleks Ponpes Al Muttaqien Pancasila Sakti (Alpansa), Dukuh Sumberejo Wangi, Desa Troso, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, Senin (23/10/2023).

"Kalau bisa lebih ideal lagi punya kedekatan dengan Gusdur, dengan keluarga Gusdur, lebih idealnya,".

"Yang paling penting nilai-nilai yang dianut, nilai yang selama ini diperjuangkan oleh Gusdur," imbuhnya.

Baca juga: Respons PDIP Sukoharjo soal Gibran Cawapres Prabowo : Kami Tegak Lurus, Ganjar-Mahfud 1 Putaran

Baca juga: Jadi Daftar Cawapres Dampingi Prabowo, Gibran Buat Surat Bebas Pidana di PN Solo

Setidaknya ada tiga pasangan capres-cawapres yang saat ini telah diketahui.

Mereka yakni, Ganjar Pranowo - Mahfud MD, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, dan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (Cak Imin). 

Meski demikian, Yenny masih belum menyebut secara gamblang sosok pasangan capres-cawapres yang akan didukung Gus Durian. 

"Nanti, kita lihat saja," kata Yenny.

Yenny Wahid, dari Pantauan TribunSolo.com, tiba di lokasi, sekitar pukul 16.57 WIB. Ia tiba dari Surabaya, usai sebelumnya mengikuti upacara hari santri nasional (HSN) kemarin.

Ia terlihat disambut oleh pengurus pondok, dan juga diiringi sholawat yang dibawa oleh para santri.

Yenny, ditemani keluarga pondok Alpansa berziarah ke makam Mbah Liem, salah satu ulama masyhur di Klaten.

Sekitar pukul 17.46 WIB, ia segera meninggalkan lokasi. Dikarenakan ada agenda di Yogyakarta.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved