Paniknya Pemilik Warung Sayur di Sragen, Ditinggal ke Pasar, Warungnya Disantroni Maling

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Pemilik warung sayur di Kelurahan Sragen Wetan, Kecamatan/Kabupaten Sragen, Samiyati (54) panik ketika pulang dari pasar, jendela warungnya sudah terbuka, Sabtu (28/10/2023).

Padahal, biasanya jendela warungnya terkunci rapat.

Setelah dicek di rekaman CCTV, ternyata warung sayurnya disantroni maling.

Kepada TribunSolo.com, Samiyati menceritakan sekira pukul 03.00 WIB, ia bersama suami berangkat ke pasar.

Baca juga: Ancam Petugas Puskesmas Sambungmacan II dengan Pisau, Pelaku Percobaan Pencurian Laptop Tertangkap

Sekitar pukul 04.00 WIB, suami Samiyati pulang dari pasar.

Saat pulang, suami Samiyati melihat jendela warungnya sudah ada yang terbuka.

Selain itu, juga ada beberapa baut dan sekrup jendela yang berserakan di tanah.

"Kalau kejadiannya seperti apa saya tidak tahu persis, tahunya waktu Bapak pulang dari pasar, jam 04.00 WIB, habis adzan," kata dia kepada TribunSolo.com, Sabtu (28/10/2023).

Baca juga: Viral Warga Kejar Mobil Berisi Komplotan Pencurian di Bekasi, Ternyata Bukan Modus Hipnotis

"Saat pulang melihat kok jendela dibuka, sekrup sudah lepas semua, saya langsung gemetar, karena ada anak kecil di dalam rumah, takut diapa-apakan," terangnya.

Setelah dicek, menurut Samiyati tidak banyak barang di dalam rumahnya yang hilang.

Menurutnya, yang hilang hanya uang pecahan Rp 20.000 dengan total Rp 50.000 yang ditaruh di toples hilang.

Sementara itu, tas-tas yang ada di dalam rumah, termasuk tas sekolah milik anaknya juga sudah dalam kondisi terbuka, beruntung tidak ada barang yang hilang.

Baca juga: Ancaman Hukuman Buat Bejo, Pelaku Pencurian di Trucuk Klaten Hingga Sekap Nenek : 9 Tahun Penjara

Berdasarkan rekaman CCTV, terlihat aksi pencurian tersebut terjadi pada pukul 03.10 WIB.

Samiyati menambahkan pencurian dengan membobol jendela bukan kali pertama ia alami.

Namun, ia tidak mengetahui apakah pelakunya orang yang sama atau tidak.

"Yang dikhawatirkan bukan masalah uang, di rumah itu ada seorang anak kecil, takut nanti kenapa-kenapa," jelasnya.

Samiyati berencana melaporkan aksi pencurian tersebut ke pihak kepolisian.

"Rencana mau dilaporkan ke polisi hari ini," pungkasnya.

(*)