Pemasangan Balok Penyambung Tol Solo-Jogja : Girder Dinaikkan, Jalan Solo-Semarang Ditutup 5 Menit

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Proses menaikan balok penyambung tol Solo-Jogja akan mempengaruhi lalu lintas yang ada di sekitar lokasi proyek. 

Proses tersebut, untuk diketahui, akan dilakukan Senin (30/10/2023) mulai pukul 22,00 WIB.

Itu nantinya akan membuat jalan Solo-Semarang di ruas Ngasem-Bangak Boyolali ditutup total saat proses menaikkan balok penyambung tol Solo-Jogja.

Humas PT Jasamarga JogjaSolo, Rachmat Jesiman Putra menjelaskan penutup jalan utama ini dilakukan saat girder naik saja.

"Tidak ditutup total," ucap dia. 

"Hanya pada saat girder (balok penyambung tol Solo-Jogja) naik, sekitar 5 menit," tambahnya.

Baca juga: BREAKING NEWS : Pemasangan Balok Penyambung Tol Solo-Jogja di Boyolali Mulai Malam Ini

Baca juga: Girder Tol Solo-Jogja dengan Tol Trans Jawa Dinaikkan, Begini Rekayasa Lalin Jalan Solo-Semarang

Artinya, ruas jalan nasional Solo-Semarang tetap akan dibuka saat balok penyambung tol Solo-Jogja dilangris dari tempat fabrikasi yang ada di Utara abutmen overpass.

Selama waktu pengangkut ke lokasi penaikan, jalan akan dibuka.

Baru setelah balok penyambung tol Solo-Jogja siap dinaikkan, maka jalan ditutup.

Pekerjaan menaikkan balok penyambung tol Solo-Jogja ini hanya dilakukan pada malam hingga dini hari pukul 04.00 WIB.

Setidaknya saat arus lalu lintas di sekitar pengerjaan balok penyambung tol Solo-Jogja lengang, tak seperti waktu siang.

Pengerjaan tersebut dilakukan untuk menyambungkan ruas jalan tol Solo-Jogja dengan jalan tol Trans Jawa.

(*)