Isu Gibran Cawapres
Jawaban Irit Gibran soal Surat PDIP Minta Kembalikan KTA dan Mengundurkan Diri
Bacawapres, Gibran Rakabuming Rakairit bicara saat ditanya bagaimana tidak lanjut surat DPC PDIP yang meminta pengembanlian KTA dan pengunduran diri.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bakal Cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka irit bicara saat ditanya bagaimana tidak lanjut dari surat yang dikirimkan Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan (DPC PDIP) Kota Solo.
Meski begitu ia mengakui telah menerima surat PDIP yang memintanya untuk mengundurkan diri dan mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP tersebut.
"Udah, udah. Kemarin udah ya," terangnya saat ditemui di kantornya Jumat (3/11/2023).
Surat tersebut ditandatangani langsung oleh Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo dan Sekretaris DPC PDIP Kota Solo Teguh Prakosa.
Baca juga: ALASAN PDIP Solo Kirim Surat ke Gibran Minta Mundur : Permintaan Bertemu FX Rudy Tak Ditanggapi
FX Rudy meminta Gibran untuk mengundurkan diri sebagai anggota PDIP agar Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo tidak dituding bermain dua kepentingan.
"Isinya mengimbau menyarankan saja untuk mengajak agar Mbak Mega tidak dituduh berdiri di dua kepentingan dan Pak Jokowi tidak diisukan berdiri di dua kepentingan itu aja isinya," terang FX Rudy saat dihubungi Kamis (2/11/2203).
Tidak hanya meminta Gibran mengundurkan diri, ia juga meminta untuk mengembalikan KTA partai yang mengusungnya saat maju di Pilkada Kota Solo tersebut.
Baca juga: Teguh Prakosa Sebut Surat DPC PDIP Solo Sudah Diterima Gibran Sejak 31 Oktober
"Iya kita sarankan KTA dikembalikan dan mengajukan pengunduran diri itu aja. Karena dulu datang ke DPC sekarang ya pulang ke DPC lah kembali ke DPC. Dulu minta sekarang balekke (dikembalikan)," ungkap FX Rudy.
Dengan pengiriman surat tersebut FX Rudy juga tidak lagi bersikeras menemui Gibran seperti sebelumnya. Ia hanya akan menunggu respon dari surat tersebut.
"Yen ora dijawab, yo rasah (kalau nggak dijawab, yo nggak usah). Mboten (nggak) karena belum dijawab ya udah," pungkasnya.
(*)
Gus Miftah Akan Ajak Gibran Menginap di Pondok, Serap Aspirasi Santri di Jawa Tengah & Jawa Timur |
![]() |
---|
Tak Terlihat Hari Ini, Gibran Ternyata Belum Ngantor di Solo, Masih Ada Kegiatan Pribadi di Jakarta |
![]() |
---|
Diundang Dialog Publik Muhammadiyah Bareng Prabowo di Surabaya, Gibran Sebut Tak Bisa Hadir |
![]() |
---|
Beda dengan Bambang Pacul, Gibran Tak Mau Umbar Strategi Raup Suara di Jateng : Itu Rahasia |
![]() |
---|
Ganjar Beri Nilai 5 Penegakan Hukum di Era Jokowi, Gibran : Yang Menilai Biar Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.