Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali

Sebulan Jelang Nataru, Harga Komoditas Pangan di Boyolali Perlahan Naik, Telur Jadi Rp26 Ribu/Kg

Darojat, salah satu peternak ayam petelur, mengatakan kenaikan harga telur baru terjadi pekan ini.

Tribun Solo / Tri Widodo
Peternak tengah memanen telur ayam di kandang di Mojosongo, Boyolali, Senin (22/5/2023) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Jelang natal dan tahun baru, komoditas pangan mulai merangkak naik.

Harga telur misalnya. Telur yang semula Rp 23 ribu per kilogram, kini jadi Rp 26 ribu/kg.

Begitu juga dengan daging ayam. Naik menjadi Rp 33 ribu/kg.

Untuk harga cabai masih cenderung tinggi, dan bahkan masih akan terus naik.

Saat ini saja, harganya sudah tembus Rp 80 ribu/kg.

Darojat, salah satu peternak ayam petelur, mengatakan kenaikan harga telur baru terjadi pekan ini.

Sebelumnya, harga dari kandang terus turun.

"Naik turun. Dua minggu lalu sempat turun. Minggu kemarin masih Rp 20-22.200 per kilogram," katanya, kepada TribunSolo.com, Rabu (8/11/2023).

Untuk saat ini, harga telur dari kandang sudah mencapai Rp 24 ribu.

Kenaikan harga telur ini karena harga pakan khususnya jagung melonjak tajam.

Baca juga: Nenek Asal Sragen Nyaris Tersambar Kereta Api : Terkena Kibasan Angin Kereta, Berujung 12 Jahitan 

Baca juga: Menilik Candi Watugenuk di Boyolali, Kecil Nan Cantik, Bentuknya Mirip Candi Kedulan di Sleman

Harga jagung dipasaran lebih dari harga acuan penjualan (HAP) yang telah ditetapkan pemerintah Rp 5 ribu/kg.

"Harga jagung naik. Sekarang diatas Rp 7.000-an per kilogram," katanya.

Padahal, komposisi pakan paling banyak berupa jagung yang mencapai 50 persen.

Sisanya terdiri dari bahan-bahan lainnya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved