Nasib Patung Pandawa Depan Balai Kota Solo Yang Rusak, Gibran : Biar Diganti, Tapi Pelan-pelan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Patung - patung pandawa depan Balai Kota Solo yang rusak akibat ambruk terkena hujan angin akan diganti yang baru.

Patung-patung tersebut saat hujan angin menerjang Kota Solo, Sabtu (11/11/2023).

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka berjanji akan mengganti dengan yang baru.

"Ya nanti biar diganti yang baru ya," terangnya saat ditemui di kantornya, Senin (13/11/2023).

Baca juga: Ambruknya Patung Pandawa di Balai Kota Solo Belum Dilaporkan ke Gibran, Pemkot : Baru Senin Besok

Baca juga: Ambruk Pasca Hujan Angin, Patung Pandawa di Balai Kota Solo Belum Tahu Dibangun Lagi atau Ditiadakan

Ia belum bisa memastikan kapan penggantian akan dilakukan.

"Ya biar diganti. Tapi pelan-pelan," jelasnya.

Ia juga belum bisa menentukan apakah nanti akan diganti dengan patung yang berbentuk sama atau berbeda.

Gibran masih akan mempertimbangkan berbagai aspek.

"Ya nanti kita lihat dulu (sama atau beda). Anginnya kencang kemarin," tuturnya.

Ambruk Terkena Angin

Sebelumnya, patung Pandawa depan Balai Kota Solo roboh akibat diterpa hujan angin yang terjadi pada, Sabtu (11/11/2023) sore.

Kabar robohnya empat patung Pandawa di depan Balai Kota Solo tersebut dibenarkan Kabag Umum Sekretaris Daerah (Sekda) Solo, Sulistiarini.

Lebih lanjut Sulis mengatakan ada empat patung pewayangan yang roboh antara lain patung Puntadewa, Bima, Nakula dan Sadewa.

Keempat patung tersebut berada tepat di depan Balai Kota Solo sisi tengah.

Sementara yang masih berdiri kokoh dari kelima patung Arjuna yang berada di sisi utara Plaza Balai Kota Solo.

Baca juga: Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Atap Solo Paragon Mall Lepas

Baca juga: Hujan Disertai Angin, Sebagian Pohon Tumbang Mengenai Jaringan Listrik di Kota Solo

“Kan di depan itu ada Pandawa Lima, yang tersisa hanya patung Arjuna di Palaza Utara," kata Sulis saat dihubungi TribunSolo.com, Minggu (12/11/2023).

"Yang roboh itu empat tokoh Puntadewa, Bima, Nakula dan Sadewa,” tambahnya.

Tidak hanya patung Arjuna yang masih berdiri kokoh, Sulis mengatakan patung Punokawan di sisi Selatan Plaza juga tidak terimbas hujan disertai angin Sabtu kemarin.

“Sekarang yang tersisa cuma patung Punakawan dan Arjuna,” sambungnya.

Namun saat ditanya kelanjutan dari keempat patung yang roboh akan direstorasi atau bahkan dihilangkan, Sulis belum menjawab.

Sebagai informasi, hujan disertai angin melanda kota Solo pada Sabtu (12/11/2023) sore sekitar pukul 15.00 WIB.

Akibat bencana tersebut sejumlah pohon di beberapa lokasi di kota Solo juga dikabarkan tumbang.

Adapun pohon yang tumbang meliputi di sekitar kawasan Stadion Sriwedari, Penumping, Pasar Beling, dan lainnya.

(*)