Berita Boyolali
Petani di Boyolali Full Senyum, Harga Beras Masih Tinggi, Bulir Padi Baru Keluar Sudah Laku
Petani di Desa Canden, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali full senyum.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Petani di Desa Canden, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali full senyum.
Harga gabah panenan kali ini masih tinggi yang membuat petani padi bisa merasakan namanya keuntungan.
Tak seperti dulu-dulu, setiap panenan kalau tak rugi ya impas.
Saat ini, padi yang masih baru masuk setelah katak atau bulir padi baru keluar saja sudah banyak yang laku.
Padahal masih butuh waktu sebulan lagi untuk bisa panen.
Baca juga: KIM Optimistis Prabowo-Gibran Menang di Boyolali, Parpol Siapkan Saksi, Relawan Lakukan Baksos Air
Namun, banyak pedagang padi yang sudah masuk untuk membeli padi panenan dari petani ini.
"Iya, agak ada untungnya lah kalau panenan sekarang," kata seorang petani, Wiro Sagi.
Dia menyebut, sudah banyak petani yang menjual padinya kepada penebas, sebutan pembeli padi dari petani.
Untuk satu pathok padi di sawah rata-rata sudah laku antara Rp 17 sampai 20 juta.
"Punya saya, belum mau tak jual. Sudah banyak yang nawar. Tapi biarkan dulu. Lagian juga masih merkatak (bulir gabah masih muda)," katanya.
Baca juga: Pilpres 2024, PDIP Penguatan Menangkan Ganjar-Mahfud, KIM Door to Door Menangkan Prabowo-Gibran
Suradi, petani lainnya dua kali panenan terakhir ini harga gabah memang tinggi.
Hal itu disebabkan, tak banyak sawah yang panen.
Sawah tadah hujan misalnya, belum ada yang bisa dipanen.
Bahkan saat ini masih dalam kondisi bero (lahan nganggur) karena belum bisa ditanami.
"Kecuali sawah yang sudah ada sumur bornya. Tapi kan jumlahnya (sumur bor) belum banyak," tambahnya
(*)
ALASAN Sopir Pikap Divonis 8 Bulan Bui Pasca Buat Petani Tewas Terlempar di Boyolali, Dianggap Lalai |
![]() |
---|
Sopir dalam Insiden Laka Mobil Pikap Sayur di Selo Boyolali Divonis 8 Bulan Penjara |
![]() |
---|
3 Fakta Menghitamnya Sungai di Sambi Boyolali, Pelaku Pembuang Limbah yang Cemari Diminta Bertobat |
![]() |
---|
Diduga Tercemar Limbah, Sungai di Sambi Boyolali Keruh Hitam dan Berbau |
![]() |
---|
Warga di Dua Desa Boyolali Resah, Sungai yang Biasa Mereka Gunakan Tercemar Limbah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.