Prabowo Subianto Kini Kerap Berjoget, Pengamat Sebut Upaya untuk Gaet Pemilih Muda

TRIBUNSOLO.COM - Pengamat politik dari Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menyoroti aksi calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto yang kerap berjoget dalam beberapa waktu ini.

Menurut Jamiluddin Ritonga, Prabowo Subianto hendak memperlihatkan citranya kini sudah berubah.

Kini Prabowo ingin dikenal sebagai sosok yang santai namun tetap serius.

Baca juga: Kisah Haryono dan Sri di Klaten, Menikah di Usia Senja, Bersatu Setelah 40 Tahun Saling Kenal 

"Prabowo Subianto belakangan ini kerap berjoget. Hal itu tidak dilakukannya pada Pilpres 2014 dan 2019," ujar Jamiluddin saat dimintai konfirmasi, Senin (20/11/2023).

"Sebelumnya Prabowo memang kerap dikesankan sosok yang serius, keras, tegas, kaku, dan formal. Bahkan banyak yang menilainya sebagai sosok pemarah," sambungnya.

Ada alasan kenapa Prabowo tak mau dikenal lagi sebagai sosok pemarah.

Sebab karakter itu cenderung tidak disukai milenial dan gen Z.

Hal itu ditengarai yang membuat Prabowo ingin merombak citranya selama ini.

Baca juga: Relawannya Mengaku Dapat Intimidasi, Gibran Sebut Rumah Ketua Relawan Dipasangi CCTV

Sebab, perubahan itu diperlukan untuk menyesuaikan gaya hidup yang disukai kalangan milenial dan gen Z.

"Untuk itu, Prabowo mengubahnya dengan banyak senyum dan dalam beberapa kesempatan diiringi dengan berjoget. Hal itu juga dipertontonkannya saat acara pengundian nomor pasangan capres-cawapres di KPU," tutur Jamiluddin.

Jamiluddin pun menilai Prabowo ingin tampil lebih santai tapi serius dan informal.

Sosok itu menurutnya akan lebih disukai kalangan milenial dan gen Z.

Dalam kesempatan sama, Jamiluddin juga menyinggung perubahan sebagai bagian dari positioning.

Baca juga: Pengamanan Pemilu 2024 di Jateng, 22 Ribu Personel Gabungan Disebar di 117 Ribu TPS

Menurut dia, Prabowo ingin memposisikan dirinya sebagai capres yang sesuai dengan kriteria kalangan milenial dan gen Z.

"Dengan positioning seperti itu, Prabowo berharap dapat diterima kalangan milenial dan gen Z. Harapan itu sangat beralasan karena kalangan milenial dan gen Z menjadi pemilih terbanyak. Mereka inilah yang akan menentukan menang tidaknya Prabowo pada Pilpres 2024," imbuhnya.