Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Cerita Warga Sukoharjo, Motor Chopper Korea Jadi Motor Listrik, Diuji Kecepatan Tembus 154 Km/Jam

Sepeda motor konversi itu melewati sejumlah proses, termasuk dyno test yang dilakukan di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

|
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Hanang Yuwono
TribunSolo.com / Adi Surya
Mekanik SMK Muhammadiyah Kartasura sedang menyetel sepeda motor hasil konversi listrik milik warga Sukoharjo, Bambang Wiyarco, Jumat (8/12/2023). Penyetelan dilakukan di bengkel SMK Muhammadiyah Kartasura. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - "Klenyer, klenyer".

Ya, setidaknya begitulah istilah yang dipakai Bambang Wiyarco, warga Kartasura, Kabupaten Sukoharjo saat menggeber sepeda motor hasil konversi listrik.

Sepeda motor itu ngacir tanpa suara yang bising.

Bambang tersenyum puas dengan performa motor yang baru saja disetel di bengkel SMK Muhammadiyah Kartasura.

"Ini motor Daelim asal Korea Selatan," ucap Bambang kepada TribunSolo.com, Jumat (8/12/2023).

Sepeda motor milik Bambang bermerek Daelim Kanzen V-Star.

Sebuah motor bermesin 125 cc dengan citarasa moge buatan negeri Ginseng.

Motor itu rilis pertama kali di Indonesia pertengahan 2000-an oleh PT Semesta Citra Motorindo.

Ya, kalau dilihat dari, STNK-nya, motor itu produk tahun 2004.

Harga sepeda motor ini saat pertama kali diluncurkan ke pasar dibanderol sekitar Rp 20 jutaan.

Motor milik Bambang sudah teruji menaklukkan medan dataran tinggi.

Kendaraan berkapasitas tangki 17,3 liter itu pernah dibawa Bambang menaklukan jalan Gunung Telomoyo.

Bahkan, sampai dikendarai naik ke Desa Sembungan, desa tertinggi di dataran tinggi Dieng.

Bambang kemudian mendapat tawaran dari tetangganya yang merupakan tenaga didik SMK Muhammadiyah Kartasura pada tahun 2023.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved