Potret Taman Budaya Sukoharjo : Berdiri di Lahan 1,3 Hektare, Ada Patung Wanita Gendong Jamu

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Kabupaten Sukoharjo akan segera memiliki taman budaya.

Bagaimana tidak, proses pembangunan Gedung Taman Budaya Suryani Sukoharjo di Desa Gayam, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo sudah rampung. 

Dari pantauan TribunSolo.com, halaman gedung taman budaya itu cukup luas. 

Di sana ada patung wanita sedang menggendong jamu. 

Patung itu merupakan simbol kuliner jamu.

Kuliner jamu menjadi ciri khas Kabupaten Sukoharjo.

Itu berada di wilayah Kecamatan Nguter. 

Baca juga: Kekecewaan Bupati Etik Suryani, Sidak Proyek Taman Budaya Sukoharjo, Dapati Pekerja Hanya 37 Orang

Selain itu, tak kalah unik nama gedung taman budaya tersebut dinamakan dengan nama Suryani. 

Usut punya usut, nama tersebut diambil dari nama belakang Bupati Sukoharjo saat ini yakni Etik Suryani. 

Gedung Taman Budaya Sukoharjo itu dibangun selama 300 hari, selesai pada tanggal 27 November 2023.

Itu dibangun di atas tanah seluas 1,3 hektare.

Taman Budaya Sukoharjo nantinya akan dilengkapi dengan sanggar tari, karawitan, pedalangan, seni rupa, lesung, ketoprak, reog hingga jathilan.

Selain itu ada orkes dangdut, campur sari, keroncong hingga band dan beberapa kesenian lain.

Plt Kepala Bidang (Kabid) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukoharjo, Sri Raharjo mengatakan pengerjaan gedung taman budaya dengan perjanjian kontrak pembangunan taman budaya ini selama 300 hari sempat menemui beberapa kendala.

"Kalau masalah perjalanan waktu pembangunan, kalau ada kendala itu ringan atau berat pasti ada kendala," ucap Sri Raharjo, Senin (18/12/2023).

Baca juga: Pembangunan Gedung Taman Budaya Sukoharjo Dipastikan Tepat Waktu

"Namun, kendala tersebut bisa terselesaikan bisa diatasi dan akhirnya pembangunan bisa selesai tepat waktu," imbuhnya.

Ia menjelaskan, sejauh ini untuk pembangunan taman budaya sudah selesai 100 persen dan berjalan secara lancar.

Kendati demikian, gedung taman budaya itu belum diresmikan oleh Bupati Sukoharjo.

"Belum diresmikan, ini kami baru mengajukan surat permohonan ke ibu Bupati, ini baru menunggu rencananya memang ada peresmian," paparnya. 

Dalam surat pengajuan tersebut juga saat peresmian akan menggelar kegiatan budaya untuk melibatkan sanggar yang ada di Kabupaten Sukoharjo.

(*)